icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Anak untuk Tuan Majikan

Bab 4 Pisah rumah

Jumlah Kata:1033    |    Dirilis Pada: 25/08/2024

. "Kamu gakpapa? Aku khawatir karen

ap Sari dengan senyum yang dipaksakan, "Kamu ber

ngan jawaban Mira. Sari melihat sekitar lalu berbisik. "Nyonya Bella itu kayak nenek sihir. Kerjaannya marah mulu.

. "Aku cuma istri si

ak tega jika mereka memper

m hatinya ia merasa lelah dan terluka. "Aku be

pan mereka Bu Fat

Fatma. "Nyonya Wi

uk dengan anggun di salah satu sofa empuk bersama pelay

, wanita itu membe

ggil Nyonya

n duduk di tepi sofa yang ber

ah kamu akan tinggal di rumahmu sendiri. Kami telah menyiapkannya dan rumah itu cuku

nya sesak menden

ut Nyonya Wijaya dengan nada yang tegas

ngerti,

da Mira. "Ini bayaran pertamamu," ujarnya meminta

," ujar Mira. Nyona Wijaya me

*

umah baru Mira yang berada di kawasan elit milik keluarga Wijaya yang cukup jau

but. Dia bahkan ikut dalam perjalanan terseb

ku harus ikut," ujarnya kepada Ad

uduk berdekatan di kursi belakang mobil

ri perhatian Adrian. Bella menya

alau setelah ini kita pergi ke tempat yang biasa kita k

la mendengus kecil, tidak

ang tidak penting, Adrian. Padahal

isa memandangi jalanan

i mobil dengan penuh energi, seolah-olah tempat itu miliknya. A

pergian mereka. Dengan sabar dia

Mira kesulitan membawa 2 koper sekaligus. Tega sekali Tuan m

awa satunya ya. Maaf bang

kan koh non," ujarnya sege

wanita paruh baya yang sudah bertahu

Rawat Dia dengan baik jangan biarkan dia kelaparan dan berikan vitam

Adrian. Nona Mira akan saya j

"Mas ayo pergi. Aku ingin menghabiskan waktuku bersamamu sepanjan

eduanya pun pergi melawati Mira yang sedan

itu merasa kasihan melihat Mira. Dia juga tahu al

u. Ini gak berat kok. Kalo

awatir," kata Ramla dengan lembut. "Saya di sini untuk membantu Anda. Ruma

sa sangat berat. "Terima kasih, Bu Ramla

Mungkin suatu hari nanti Anda ak

apa. Kebahagiaan terasa begitu

amar yang sangat luas dan besar yang sa

kamarnya yang menghadap taman belakang yang dipenuh

an serta perabotanny

," ujar Ramla. "Saya sudah

Terima kasih. Ini

at membuka lemari Mira terkejut melihat pakaian

anya masih baru. Tapi mengapa dia terkejut? Keluar

perlu memb

Mira merasa aneh. Dia kan

dia ingin bertanya tapi baru sekarang keberaniannya bulat. "Apa

an mengangguk. "Saya akan s

bu. Saya aka

taan Tuan Adrian. Anda boleh ke

nguk ayahnya adalah satu-satunya hal yang bisa membua

Makasih

n lebih dari jam 9 malam karena T

n segera

Air hangat yang mengalir dari shower memberikan sed

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka