icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Beri Kami Rumah

Bab 2 Lewat Buah Tangan Mark Zuckerberg

Jumlah Kata:1002    |    Dirilis Pada: 13/08/2024

di dunia kerja. Bagaimana dengan mimpiku? Aku bukan melupakannya, hanya saja aku sedang istirahat sejenak dan mencari strategi supaya bisa mendapatkan beasiswa penuh keluar negeri. Sebenar

tidaknyamanan yang aku rasakan dari rekan kerja. Aku tidak tahu, tapi mungkin ini lumrah terjadi di setiap pekerjaan. Masalah rekan kerja yang menonjolkan sisi senio

sini. Sebagai pelampiasan rasa kesal dan stress yang aku hadapi sehari-hari karena lingkungan kerja yang kurang nyaman, akhir-akhir ini aku aktif membuka sosial media terutama mencari informasi

*

Tin

pegawai untuk bermain ponsel ketika bekerja karena takutnya akan mengganggu profesionalitas kami. Apabila ketahuan lebih dari satu kali maka a

alam kenal" pesan datang

idak punya pekerjaan pikirku. Mungkin itu resiko aku bermain sosial media. Aku paling tidak suka dulu hal-hal kecil seperti ini karena bisa menggang

ya hal itu membuatku semakin penasaran akan sosoknya, siapa tau dia adalah temanku sekolah atau mungkin teman satu almamaterku. Setelah

ubah seperti ini. Otakku mencoba untuk mewajarkan hal ini terjadi. Intinya karena rasa penasaran dan tidak ada

nya lagi. Aku tidak menyangka dia akan

" jawabku

, kamu darimana

ng Batu. Kalau

etanggan. Aku dari Kampu

aya. Tidak mungkin secara kebe

sedang apa

rahat. Kakak tid

lnya sedang hujan. Ema

Baru aja berh

Lombok musim huj

kak kerj

Malaysia sebag

g khususnya di media sosial. Aku juga bukan tipe orang yang akan langsung ramah dan peduli dengan orang lain, terlebih menanyakan kehidupan pribadi orang lain, itu hal langka yang baru aku

kerja. Hanya duduk di depan layar komputer dan mengoperasikannya sampai jam 7 malam. Begitu seterusnya kegiatanku setiap hari sejak bekerja di perusa

*

Ting

. Setelah selesai sholat tadi, aku langsung merebahkan tubuh dan tertidur dengan masih mengenakan mu

u. Kamu masih b

g... kata maaf aku ucapkan karena kesalahan tidak membalas pesannya. Aku berada di dun

pa. Ngomong-ngomo

i bank" jawa

Keren

.terima

ntak pribadiku dan kami melanjutkan bercerita lewat panggilan seluler. Aku datang ke kantor terlambat dan mendapatkan teguran dari atasan. Saat jam istiraha

anyaku ingin memastikan dia y

mendengarnya"

idak mematikan

k masuk kerja dan masih ingin melak

ndengar

ya" jawab

ang paling mustahil dan tidak aku percaya sampai detik ini adalah dia orang pertama yang mengetahui kehidupan pribadiku. Orang sep

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka