Pendekar Petualang Cinta
enduga sesuatu. Mendadak saja sikapnya tampak ketakutan.
n kemungkinan akan dijadikan wan
dis-gadis sebelumnya yang dijadikan tumbal. Lalu d
ehadirannya yang tiba-tiba, sangat mengejutkan seisi rumah
sung berdiri dengan mimik permusuhan
an mengirim kalian ke neraka!" Anjasmara asal menyebut
natap tajam seraya berkelebat ke depan
. Serangannya ini membawa s
serangan. Tatapannya menembus bol
setajam itu. Apalagi memandang postur si pemuda yang ternyata m
ba-tiba musuhnya menghilang tak berbekas, Anja
kosong. Bahkan dia tak bisa menahan l
gera mengimbangi diri. Dewi Kalahenget memutar bada
kenapa tiba-tiba
nangkap gadis bernama Wuni. Namun, mereka langsung terpe
silat. Tendangan yang dilepaskan Anjasmara membuat perut
ah bergerak karena kesakitan dan napas se
ru Anjasmara yang tiba-ti
edeng Permoni yang kini berada di lua
bisa melawan, tapi melihat sosok pemuda yang tidak bisa disentuh itu me
ya aku mengh
i Anjasmara hendak menyerangnya. D
dengan Anjasmara. Benarkah
hanya beberapa jurus saja. Kar
n yang berat baginya. Tidak seperti namany
i lawan yang lebih tangguh segara saja
muda sangat kuat dan menyimpulkan di
kabur. Sebelum itu terjadi, si pe
gaja menyentuh sepasang gundukan gunung kembar milik Dewi Ge
E
terlanjur. Wajah Dewi Gedeng Per
ang linglung. Pesona Anjasmar
itu membuatnya merasakan sesuatu
an telapak tangannya yang menempel
ekspresi yang aneh. Dia seperti kehilangan kekuatannya. Tubuhnya
kembar itu. Sifat angkuh yang ditunjukkan Dewi Gedeng Permoni sebelum
uruh gadis itu pulang dan membawa warga desa ke bukit ini untuk
siluman. Dia manusia biasa. Gadis-gadis yang telah dijadi
ungkapkan kebenarannya. Tiga lelaki yang sedianya ak
i yang terbaring lemah ke dalam rumah. Wanita itu
h setengah sadar merasakan ta
k mengobrak-abrik sanubari sang
agaikan menghentak hendak menembus keluar tatkala wajah
dia menginginkan sentuhan yang sudah lama tak ia ni
ra sudah menyusup ke balik kemben yang kini lon
g dan tegang, tapi selanjutnya dia malah menikmati bahkan meremas a
tubuh indah Dewi Gedeng Permoni sejak
sar. Lebih besar dari wanita ya
h lebih tua, tapi lekuk tubuhnya mas
dua tangannya bergerak menarik punggung Anja
aja sehingga bagian atas tubuhnya
Gedeng Permoni memberikan sensasi nikmat yang b
oni sambil memeluk erat tubuh wanita tersebut sampai agak sesak napasnya. "Asal
u... Ahhh!... Aku a
tergambarkan ketika menerima hembusan napas d
ng melekat di bagian bawahnya sehingga terl