Love~Want To Be Restored
aku atau dia tak ada yang berniat memulai perbincangan. Sit
jam berlalu tak kunjung sampai. Rute yang Ethan lewati tak seperti b
Rumah keluarga Caius. Sebagai menantunya aku ha
, mulut yang semula rapat mulai bers
eh, lantas
..
minta kami berkunjung. Namun, Ethan telah keluar dar
a meninggalkan kesibukannya dan repot-repot sampai m
u merasa hal bur
ah atas sikap hangatnya pada Evans. Tidak mungkin dalam waktu seha
upayakan ekspresi wajah yang tampak
u, dia duduk di sofanya
mbenci segala yang merusak pamornya. Hal yang paling disukai dari apapun adalah permata di penju
gatur, termasuk pernikahan kami adalah usulan sang Ibu mertua. Sebagai wanita yang menyukai sanjungan dia menginginkan menantu yang sesuai ekspeta
kabarmu." sapak
si. Dia tak berniat mendengarkan sapaanku. Melihat tolakan
sakit akhir-akhir ini. Sesuatu yang menyengat telinga sangat menganggu." kali ini tatapan taja
ya terdengar lebih dingin dari biasanya. "Jadi, apa
atap, bak macan dan sin
anaknya dengan amarah yang kian membuncah. Dia
rti, dia acuh atas tuduhan
sikap anaknya. "Kau Ethan!! Rumor bahwa kau memiliki anak d
ertua tak akan mengurusi hal semacam ini, rupanya dia juga peduli akan hal ini. Dia ingin memotong
u memantapkan hati dan bersiap mendengar apapu
benar. Aku menyesali kau anakku."
awa anak dari tindakan hina dalam keluarga kita." Dia melirikku bak meminta agar aku tenang bahwa posisi ku tetap mi
an sedih yang hendak menguasai. Aku sudah siap dengan ini dan tak ingin terlihat menyedihka
aku tak memilikinya. tuduhan bahwa aku memilik
eakan menahan segala amukan amarah. Sekarang dia terlihat terganggu dengan rumor itu. Tapi su
Namun jika sampai kau merusaknya, Ibu akan menghancurkan apapun yang menganggu reput
gka kau juga membawa serta istrimu kemari. Itu membuatku sedikit percaya bahwa hubunga
ah mengantar Eva
kalian baik-baik saja dan tunjukan bahwa rumor itu tak benar. Kalian tahu ke
unya bahwa hubungan kami tidak begi
ati dan apapun yang terjadi, sebagai istri kau
rasaan demi menjadi istri, menantu, dan anak yang baik? Bukankah semua
ku, dia hanya takut aku meninggalkan E
muka. Bagaimanapun aku tak bisa terus terkekang dal
rhatikan ku, dan tiba-
mbali Ibu." Ethan melirik ku dan tentu aku memberi
kan kami pergi. Yang terpenting dia tel
ku. Ku perhatikan punggung besar dan lebar
k.
mend
ahnya membuatku yang termenung sam