icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

The Bastard Detective

Bab 2 Penghianatan Fernan

Jumlah Kata:1862    |    Dirilis Pada: 21/06/2024

i jalan, Helena tiba di apartemen. Memarkirkan mobilnya d

t turun dari mobil. Setelah mengunci kendaraan se

ennya berada. Setelah masuk ke dalam lift, Helena menekan tombol yang sesuai, dan

ennya dan berdiri di depan pintu. Dengan membuka akses pin

lemparkan mini bag di tangannya ke atas

elepaskan satu persatu pakaian yang melekat di tubuhnya hingga a

Setelah membuka keran air, ia membiarkan air

mandi. Ia keluar dari kamar mandi hanya m

kaian dan mengeringkan rambutnya. Setelah selesai dengan semua

l ponsel di dalamnya. Dengan layar yang menyala, ekspresi wajah Hel

ah panggilan terhubung, lalu menem

daanmu?" tanya Fernan di uj

Helena menjawab, "Sudah jauh lebih

en. Sedang apa di

awab, "Tidak, aku hanya ingin ke sini saja.

a, honey. Aku sangat cemas. Aku tidak bisa fokus bekerja karena terus

lalu perhatian, Fernan. Meskipun aku hanya demam

calon istriku. Aku yakin semua pria merasakan hal yang sama seperti ak

gar rayuanmu," ia terkekeh pelan sebelum melanjutkan, "Aku harap rayuan ini hanya untu

saat. Kemudian, Fernan berkata, "Percayalah, aku hanya mencintaimu seo

rgurau, Fernan. Kau tidak perlu menanggapinya de

ni sebagai main-main. Aku ingin serius dan ingin segera meresmikan h

balas Helena. Namun, kali ini, entah mengapa Helena agak ragu saat mengatakan

aanmu di sana? Apakah semu

a hari lagi aku baru bisa kembali. Aku h

ya. Aku mendukungmu sepenuhnya. Fokuslah pada pekerjaanmu dan ... jangan terlalu kh

sangat pengertian. Aku merasa sanga

gan kekasihnya. Sejenak, dia menatap layar ponsel yang masih meny

enyelimuti tubuhnya. Ia mencoba mengistirahatkan tubuhnya sebentar, d

Fernan menginap selama berada di luar kota, Ferna

depannya, seorang wanita bersimpuh dan mendongak padanya. Sebelah

pada sang wanita. "Lain kali, ketika aku sedang berbicara dengan Helena,

k mendengarnya," ucap sang wanita sebelum menjulurkan lidahnya

terlihat naik turun dengan cepat akibat deru nafas yang memburu. Gerakan lida

ya ke dalam mulut hangatnya. Mengulum, menghisap serta memaju mundurkan kepal

u membantu memajukan dan mundurkan kepalanya seir

an cepat dan menghisap ujung keperkasaannya dengan kuat. Tak l

h. Fernan berimajinasi bahwa wanita yang kini memberinya ke

oleh rudal bengkak Fernan ke dalam mulutnya. Dia mengusap dagunya dan

Helena," ujar sang wanita sambil naik ke atas pangkuan Fernan. Dengan posisinya

lum puting sang wanita dan menghisapnya

apuan lidah Fernan serta hisapan pada putingnya, sekaligus merasakan

a yang ada dalam pikiranku saat menyetubuhimu hanyalah Helena." Lanjut Fernan sebelum menghempaskan tubuh telanjang sang wanita ke kasur. Wanita

njang sang wanita dengan sebelah ta

kesakitan saat Fernan memasuki

an dari ku. Tidak perlu banyak menuntut!" Tegas Fernan samb

m sprei dengan kuat sambil membusungkan dadanya. Wajahnya menengad

r jenjang sang wanita, mencium dan menghisapnya dengan penuh gairah. Sementara itu, pin

ntakan pinggul Fernan. Sebelah tangan Fernan terulur merai

u nikmat," racau Fernan dengan geraka

elah menjalin hubungan selama dua tahun dan hubungan mereka telah mendapat res

telah sepakat untuk meresmikan hubungan mereka

ini bersama wanita lain tidak diketahui oleh

yang baik dan setia. Namun, kenyataannya, pria itu

n di belakang Helena. Alasannya sungguh tidak masuk akal, Fernan ber

ngguh muak dengan pemikiran kolot Helena. Baginya, seks adalah bagian dari kesenangan hidup dan ia tidak melihat ada yang

*

saat ke

Kring

. Meskipun masih dengan kedua mata tertutup rapat, He

l dan melihat angka jam di sana. Rupanya sudah

enyandarkan punggung pada headboard. Ia menatap serius layar p

ngusap-ngusap layar canggih tersebut dengan ibu

n tombol panggil pada kontak sang Ibu. Menunggu sesaat, dan tak be

ansion ini untuk mencari keberadaanmu, Helena Livy Roberto?"

. Kepalanya tiba-tiba pusing setelah mendengar suara galak san

an gedung itu sekarang. Hem, lima meni

ntukku karena aku sangat lapar," ujar Hele

t. Lebih dari itu, Mommy akan membakar mobilmu

ebelum menjauhkan ponsel dari teling

bahwa sikap wanita paruh baya itu terlalu berlebihan. Hanya karena ia sempat demam, sang

menurunkan kedua kakinya dari ranjang. Menapak pada lantai

i dan membasuh wajahnya. Tak lama berselang, Helena selesai d

tersebut dan menuju ranjang. Sebelum meninggalkan kamar

Setelah menutup pintu utama dengan hati-hati, He

ft. Dengan mantap, ia menekan tombol yang tersedia di sana

natap sosok pria di dalam lift tersebut dengan penuh curiga. "Apa yang k

ena kau telah berani menamparku!"

e

*

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 Tamparan Untuk Sang Detective2 Bab 2 Penghianatan Fernan3 Bab 3 Ciuman kedua kali4 Bab 4 Helena Curiga5 Bab 5 Mencintai Karena Nafsu 6 Bab 6 Kecurigaan Semakin Kuat7 Bab 7 Sentuhan Bibir Sang Detective8 Bab 8 Ciuman Setelah Kesepakatan9 Bab 9 Julukan; Detective Full Lendir!10 Bab 10 Aku Merindukanmu11 Bab 11 Nyaris Ketahuan12 Bab 12 Perselingkuhan Fernan Terbongkar13 Bab 13 Permohonan Zion14 Bab 14 Bayaran Satu Juta Dolar15 Bab 15 Sang Detective Menyelinap ke Dalam Kamar16 Bab 16 Tawaran Jadi Suami17 Bab 17 Wanita Idaman Heros18 Bab 18 Remasan Lembut, Namun Nikmat19 Bab 19 Pelukan Hangat Pada Tubuh Polos Helena20 Bab 20 Perjuangan Sang Detective21 Bab 21 Bersembunyi di Dalam Lemari22 Bab 22 Keputusan Helena23 Bab 23 Pemakaman Nora24 Bab 24 Diprioritaskan Setelah serumah dan seranjang25 Bab 25 Berkedut Saat Membayangkan26 Bab 26 Kejutan Untuk Helena27 Bab 27 Penjelasan Heros28 Bab 28 Bercumbu di Dalam Mobil29 Bab 29 Perdebatan Sengit30 Bab 30 Ditemani Mandi31 Bab 31 Miliknya Berkedut32 Bab 32 Bertemu Calon Mertua33 Bab 33 Jalang Baru 34 Bab 34 Peristiwa Mengerikan35 Bab 35 Flashback beberapa tahun yang lalu36 Bab 36 Kekecewaan Helena37 Bab 37 Tidak Akan Pernah Memaafkan38 Bab 38 Kecemasan Nelsond39 Bab 39 Ancaman Sang Detective40 Bab 40 Sentuhan Nakal Sang Detective41 Bab 41 Diculik Oleh Sang Detective42 Bab 42 Hari Pernikahan43 Bab 43 Harapan Memiliki Anak Kembar Sepuluh44 Bab 44 Gairah Menggelora45 Bab 45 Desahan di Dalam Bathtub46 Bab 46 Sempit dan Hangat47 Bab 47 Desahan di Malam Pertama48 Bab 48 Sebuah Rahasia49 Bab 49 Morning Sex50 Bab 50 Pertemuan Helena dan Nora51 Bab 51 Antara Restu dan Perceraian52 Bab 52 Sentuhan Panas53 Bab 53 Sebuah Misi54 Bab 54 Helena Membunuh55 Bab 55 Pertemuan Careen dan Nora56 Bab 56 Pembalasan Sang Detective57 Bab 57 Akhir Yang Menyesakkan58 Bab 58 EXTRA PART 1: Heros Koma59 Bab 59 EXTRA PART 2: Sadar Dari Koma