Suami Paket Ekspress

irthday

keluarganya. Bibirnya tersenyum manis, tetapi sebenarnya luka batinnya begitu dalam

sakit dan kecewa. Namun, Vici memilih untuk mendekap luka itu dengan sanga

ingga keluarga dari lelaki itu yang sama tak mau mengakui Langit juga. Namun, karena keg

ng!" Wanita itu tak menyangka

berjalan menghampiri Vici dan Langit kemudian sang i

an malam bersama sebagai perayaan satu tahun usia sang anak dan

ahun lho, bisalah u

kan anak sedangkan disentuh saja tak pernah. Ia kemudian menatap ke arah Kalandra yang duduk di sebelahnya. Memang keduanya sepakat jika di hadapan o

. Nanti ajalah kalau udah SMP," sahut Vici asal

dan punya anak aja, kalau

dra yang hanya terdiam. Mungkin orang tua Vici melihat anaknya sangat ber

untuk duduk di sebelah sang ibu sembari terus

a untuk kontrol ke

in membuat orang tuanya khawatir dirinya kembali berbohong. Mungkin sekarang ia bisa dikatakan sebaga

ng dengan pertanyaan dari ibu mertuanya itu. Namun, ia tak

*

Dirinya pun langsung mengambil hijab instan yang memang sengaja digantungkan lalu bergegas untuk keluar

jadi kami memilih untuk mengantarkan

nnya. Memang tadi setelah kedua orang tuanya pamit, lelaki itu memilih untuk pergi juga. Jika ada ayah

Kalandra berdiri. "Terima ka

gsung mengunci pintu, lalu membantu suaminya untuk segera masuk ke kamar. Di kamar itu terda

dirinya jalani. Pernikahan yang benar-benar seperti kuburan, tid

ya. Tak biasanya Kalandra pulang dalam keadaan mabuk berat seperti ini. Vici pun memilih untuk menyelimuti tubuh dari s

nnya, tetapi justru membuat Kalan

bangun dan duduk. Tatapan matanya tidak fokus dan Kalandra teru

an dari lelaki itu. "Sudahlah

katkan wajahnya pada wajah sang istri, sem

inginkan oleh lelaki itu. Keadaan Kalandra seten

ak perawan dan aku tidak perjaka, sah-sa

nginkan. Bahkan setiap malam, lelaki itu selalu mengigau nama

ra menaruh jari telunjuknya di bibir Vici.

putranya itu. Tangan Kalandra pun mulai menjamah tubuh mungil Vici. Akhirnya

ar. Suasana terasa semakin berbeda hingga Kalandra merasa

masih p