Terpaksa Menjadi Kedua
ke villa. Mereka sudah sampai di Villa Siska melih
an kamu, aku melihat kamu sek
mungkin menceritakan apa yang t
u dengan Arin, apakah aku bi
gan kesal sambil berkata"Jangan sebut nama d
tengkar dengan A
an aku tidak tahu dia ad
Arin kabur dari rumah apakah mungkin m
campur dengan masalah kamu jadi maaf jika p
enak cerita ini sama kamu namun aku
kan Farhan padahal kalau di lihat Farhan itu adalah pria k
apa mungkin aku bisa m
ang tuanya meminta dia untuk segera meminang cucu. Dia tidak bisa mengharapkan hal ini dari Arin, lagi p
amun kamu bisa pikirkan ini, aku ingi
enjadi istri kedua Farhan lagi pula Farhan sudah men
saika dulu masalah kamu dengan Ari
ain dan ini adalah satu-satunya jalan. Farhan memegang tanga Siska sambil m
dari johan lagi pula kamu sudah empat bulan berce
nkan Farhan padahal dia pikir Farhan orang yang
ti Arin, aku akan tingga
namun itu tidak mungkin baginya. Mata masih mengantuk namun dia terkejut ada seseorang yang menggedor pintunya. Dia melihat jam masih jam enam pagi.
da di depan kamarku sekarang ak
u akan ke sana,
an sambil berkata"Kamu untuk apa bikin ribut di
i mau ketemu sama Siska kenapa di
ta"Siska tidka ada di sini kalau kamu bikin kerib
apa Siska?"
an kita akan menikah lebih b
era mengetuk pintu kamar d
an membantuku dan aku keta
sini sudah tidak a
a dia merasa beruntung Farhan mau membantunya. Farhan menepikan mobilnya di jalan sambil
lau ini adalah jalan satu-satuny
dan aku tidak mau di sa
pula dia sudah meninggalkan rumah selama enam bu
ini, aku takut ada pertengkara
semua ini urusank
kita mau ke man
kamu dan kita akan menika
menerima lamaran Farhan . Siska menatap Farhan dan dia sempat berpikir apakah
engan keputusan ini, aku sa
aku yang menemani
a. Rumah itu tersusun dari batu bara merah saja dan beratapkan genteng yang sudah usang. F
ah rumah aku,
ereka berjalan ke dalam rumah. Siska me
pulang dan ini s
rkenalkan diri sambil berkata"Kalau saya ini
u ini sudah bercerai dengan Johan
dan Farhan secara tiba-tiba. Dia me
n kalian masuk d
ana hanya ada meja kayu dan kursi kayu. Farhan em
ska dan saya akan memberikan uang
ng suka ayah akan
mereka sangat sederhana tidak tampak kemewahan di pesta pernikahan itu. Setel
ekarang dimana, aku sekarang
tung dia tidak meny