Pembalasan Elegan Sang Mantan Istri

ukan hanya Dean, Dera pun ikut berbalik dan terkejut dengan ca

di sofa empuk berwarna

kan duduk!" titah Linar ber

a Linar bernada lemah dengan tangan ber

nduk kimono minim berjalan enggan, ia mengambil t

i berdekatan dengan Dean. Dean yang menyadari sedang diperhatikan oleh

esak di dada. Linar menunduk kewalahan lantaran da

in

i kode pada Dean agar tidak menye

. Dean menyentuh bahu Linar agar menghadapnya merangkum wajahnya dengan t

ng kamu. Nggak takut dia merajuk dan nggak kasih kamu jatah malam ini, eh?"

upnya lagi, dengan tatapan kaget dan kec

e

arah dan menjelaskan apapun yan

a

yang merangkum rahangnya, dan menole

ng mau kamu j

mu tahu aku d

dia yang memakai lingerie merah berbalut jubah minim dan kamu yang berpenampilan sa

h. Kembali ia menjengg

! Harusnya kamu berada di rumah, bu

angnya kecew

i akibat perbuatan bej

tetap jadi istri yang baik untuk melayani kamu di rumah, gitu? Dengan kamu yang curang!

rsenyum masam, menahan sakit tatkala me

dua tangannya bersedekap di atas perut

ksi dan menuntut perlindungan dari Dean, namun ha

ang hendak mengalir lalu bertanya lirih, "Kenapa harus

in

apa kurangku dan apa alasan kamu! Se

n-main karena ... karena, Aku masih

ja demi memantau apa pun reaksi wanita itu. T

i dari Dean, sejak awal ia tahu jalannya akan lebih sulit dar

ermain-main sama jalang i

. Linar! Dean datang padaku karena kamu yang nggak bisa memuas

!" sentak Dean

pan wanita itu, Mas. Yang pertama a

rumah, lagi pula kamu kelihatan lemas dan pucat, a

inya dan bangkit berdiri m

ni lebih dulu, Mas? Bermain-main?" Lagi-lagi suaminya hanya

aik. Ia menghapus air mata yang mengalir deras dengan tangannya

tnya "Kamu masih cinta

s tatapan Linar sesaa

u aku benci isu perselingkuhan! dan sulit memaafkan perbua

uk nyakitin kamu kayak g

urangin gini, Mas,

bicarakan semuanya di rumah, tolong b

get jadi dia, setelah apa yang udah dia lakukan

APA, HAH?" tanya D

bungan sama dia! Kamu tinggalin di

ak Dera mera

an tetap jadi istriku, L

amping. kesal pada Dean yang mengabaikanny

h tersenyum getir, "Jad

kan meninggalkannya, asalkan kamu mau me

lakukan hal yang sama. Selingkuh di belakang kamu yang aku yakini. Ini bukan pertama kalinya

emuanya, tapi bukan di sini ayo!"

a harus mendengarkan versi simpananmu itu j

panggil D

itu 'kan ya, nama asli kamu? jadi sudah be

epaskan tangan keduanya, dan beralih menjenggut

mi berhubungan?" ejek Dera yang s

esis Dean

rokannya sedetik tercekat, tap

n, jadi tepatnya sudah bera

pku mengejek. "Kami jadi lebih intim sejak

, kamu diam aja

jadi pihak yang mengalah dan bersikap seolah nggak terjadi apa-ap

ak topeng di depan banyak orang, pasti melelahkan dan sudah mend

era yang masih

gas Dean yang segera ditepis kasar ol

rlanjur nyaman ya? Jadi pelakor dan perempuan murahan, hah! apa karena kamu sudah nggak laku lag

a di matanya, tahu harga dirinya terusik d

PULANG!" bentak Dean me