RAHASIA KELAMKU
a dokter pada bidang ahli medis dalam dan wakil direktur pelayan medis di sebuah rumah sakit besar di indone
i, mungkin aku akan menurut saja untuk bersekol
sekarang ia harus di panggil kembali karena pasien yang bernama randy yang mengalami collapse setelah operasi, mariah berjalan d
tuk memantau nya, terlambat sedikit saja kita bisa kehilangan dia, apa kau mengerti" tukas mariah bertub
r dan detak jantung nya tiba tiba melemah" ujar suster i
akan hidup pasien nya bahkan jika kesempatan hidup sang pasien hanya 1 % saja, tanpa menjawab suster
detak jantung nya yang semakin melemah, sementara suster lain pun memba
at yang di serahkan oleh suster nya, membuat sus
, tw
D
khawatir, ia melihat monitor dimana tak ada perkembangan ya
one, t
D
iii
nitor yang melengking, m
riah pada suster yang menyia
uk memacu detak jantung pasien nya, tanpa menunggu lama ia m
pasien nya selamat, tapi ia langsung menghela nafas nya
ia rak kehilangan pasien nya, membuat mar
a dan detak jantung nya semuanya, aku tak mau kehilangan nya, understood" tuk
g lelah dan menghela nafas nya saja, ia tak suka jika
sangat luas itu, ia baru saja beristirahat karena sedikit lelah menat
, ia melihat beberapa pekerjaan nya yang sedari tadi tak di
yyyy
a tiba agak terdorong ke depan kala
ng pada kenny yang tangan nya mengusap lembut bahu james menuju ke dada ja
ba sambil mengecup kecil pipi jame
what do you want hemm" tanya james sambi
kapan kau mulai bekerja" tanya kenny sambil memeluk james dengan posesif dan mempoutka
james sambil mengecup
ahku juga di rawat disana sekarang, bagaimana jika kita be
mengingat jika ayah mertua nya di r
cap james kepada kenny, membuat kenny pun tak m
makin tak memungkinkan, aku khawatir dengan nya" tutur ken
erjanji akan merawat papa disana sampai dia sembuh, oke" tukas
at wajah james dengan seksama, membuat james mencolek hidung
tutur kenny sambil memelu
:0
apa perlengkapan kerja nya, mariah memasukkan stetoskop nya ke dalam tas kecil khusus tempat peralatan nya, ia
t saat pulang nanti" monolog nya sambil mere
o
o
ung terdiam kala mendengar suara ket
o
o
berdecak se
h sambil kembali beranja
kl
erbuka yang membuat mariah melihat ke arah pintu, sontak mariah menaikkan
, aku kira kau pasien" dengus mariah menghel
o sambil tersenyum penuh arti pada mariah, membuat maria
il melipat tangan nya dada, sementara Ne
ang mendengar ini" ujar Neo yang ju
tirahat ku" tukas mariah sambil mendudukan dirinya ke
u sebentar mengerutkan kening nya dengan
aku sedang berbicara" tanya
asien yang terkena cancer" jawab maria
embali Neo dengan
t ke arah Neo sambil memasang wajah kesal nya karena Ne
ni sekarang dan ini adalah obat yang harus di tebusnya besok sebelum operasi" jawab mariah dengan
cantik itu" tutur
n ketus pada Neo, membuat Neo menggigit bibir
enanyakan beberapa kali tahu tidak" dengus mari
ambil memutar bola mata nya saja dan m
Presdir, baca dengan teliti, kau akan terkejut" jawab N
sikap Neo yang menyebalkan, ia lalu mengambil ampl
i mu sampai kau mati" ucap mariah pada Ne
menghabiskan waktumu sendiri" dengus Neo
ter ahli bedah, ia membaca dengan seksama dengan surat tersebut hin
mbil mengangguk angguk
riah sambil melihat ke arah Neo lalu
kencang saat melihat nama dokter itu, nama yang familiar dan entah su
Neo yang terkekeh saja melihat ek
erat karena jantung nya yang berdegup sangat kencang sekarang, tapi
ang mengedipkan satu matanya pada mariah, lalu ia keluar b
g nya sekarang, matanya mengerjap ngerjap s
an" tukas mariah yang masih tak
sa lalu nya yang membuat mereka saling tak mengenal satu sama lain, tapi ia tahu