Aku Bukan Pengemis Nafkah, Mas

rt

bukan jaminan bahwa suamiku ini bisa berkata dengan sopan dan penuh adab

nnya Ibumu? Atau mertuanya kamu, Mas? Mau buat acara silahkan, tapi harus tahu juga resikonya membayar keringat orang, aku sudah bersedia mengurus makanan di dapur tanpa dibayar, itu sudah cukup dan tidak perlu lagi melibatkan Ibuku. Satu lagi, Mas. sejak kapan aku atau Ibuku mata duitan, sejak

rka hanya karena membela Ibu dan juga adiknya yang pemalas itu. Tak sedikit pun di hatinya menimb

dak perlu lagi meminta upah, makanan nanti yang kamu masak juga pasti akan dimakan sama-sama, kenapa musti protes? Selalu saja uang harian itu yang kamu ungkit, kalau ma

menguap begitu saja mendengarnya mengoceh, rasanya muak sekali. Malas juga rasanya m

mu itu yang sering menghambat rejekiku, dikit-dikit melawan, dikit-dikit mengeluh

ng Dinda. Berpura-pura memejamkan mata, mencoba tidur hanya

n dengan lancar dan aku tidak mau lagi mendengar Ibuku mengo

g perlahan mulai mengeluarkan bening kristal. Bisa kudengar suara motor kesayangannya menja

nter handphone. Ponsel yang tidak kuanggap penting ini mulai kunyalakan, mengingat

ku tak tahan lagi. Mungkin ada benarnya aku tak selamanya berharap nafkah darinya, ia tidak akan pernah mengubah sikapnya

rut dan hanya menerima jatah harian dua puluh lima ribu, aku mulai mencoba mengiri

ekerjaan yang bisa tetap kukerjakan meski

sel begitu melihat Dinda membuka matanya. Seketika melupakan semua keke

a terbilang anak yang ceria dan tidak pernah rewel, senyum tulusn

*

pasti Mas Reyhan tidak pulang hingga malam. Kabar pun tidak ada darinya

i pintu dan masuk ke dalam kamar. Dinda sudah sejak tadi terlelap. Ponsel y

langsung menyambut panggil

bar kamu?" suara dari seberang terdengar re

mi menyapa dengan sebutan nama lengkap

tetap kamu lakukan sambil menjaga anak bayimu, ada kok

ental gimana?" tan

banyak berkomunikasi sama calon pelanggan supaya jualan kamu laku, cukup bicara

lan apa, Fah?"

bal yang mungkin ditakutkan orang, nah dari penjualan produk ini satu set dari krim siang, krim malam include pembersih wajah dan toner, dalam satu unit produk kamu bi

ku belum punya reseller, jadi bisa

gak? Soalnya aku nggak punya uang buat jamin

di luar jangkauan alias tidak aktif. Kutarik napas kecewa. Mungkin saja

n menemui