DIBALIK CADAR ISTRIKU
itu, ia tetap membersihkan rumah, mencuci bajuku, mencuci piring, dan memasak untukku. Aku sempat heran, kar
ang kalau makanan yang sudah dimasak, harus dibuang sementara dia pasti
aku yang tidak terlalu suka pedas, tapi darima
emu sebentar di dapur, tetapi setelah itu ia pergi begitu saja meninggalkan makanan di atas meja makan. Mungkin
aja masuk dan Azkia mengucapkan salam. Sedikit ma
mussalam,
aja. Kenapa resmi b
khusus untuk satu orang yaitu, Alm
ak tahu kalau panggilan
Aku udah mov
ni sangat banyak hingga kami nyaris tidak beristirahat sama sekali. Pantaslah Azkia memintaku unt
epung, tidak terasa hari sudah berganti siang. Azkia pu. memint
ggak suka pedes kan? Aku sengaja pesen yang n
nggak suka pe
akan udang pedas manis. Terus kamu bilang itu pedes, padahal
a-bisanya dia ingat sampai sekarang bahkan dia sengaja
" Azkia menyambut Lana yan
makanan juga,
ang sedangkan aku duduk
di sini?" tanyanya set
tapi aku a
? Azkia
ryawannya semu
u," sah
a kamu terbiasa." Begitu kata Lana. Entahlah, aku tida
alau temen-temenk
us gimana kalo
tapi kenapa Lana tidak tahu? Apa dia tidak bercerita apa-apa dengan L
datang. Terpaksa kami menyantap makanan terlebih dulu, setelah itu pun
u setelah Lana
as. Ke
an Lana kalau aku
ya
k cerita kalau a
epada Azkia. Mungkin aku mulai
hukum. Kamu masih bisa berubah pikiran, Mas." Azkia menatapku dalam. Aku tak kuat
. Aku mau kem
ahu kalau tatapannya barusan m
ebab mengejar pesanan hari ini. Tanpa diduga, Azkia t
." Aku terkeju
u pijit. Tenang aja, Mas.
ak baik. Kita
ryawan," ucap Azkia dengan entengnya. Dia tidak tahu kalau aku merasa tidak enak hati kalau-ka
embari berpindah tempat. Berhar
kemudian pergi
isir rasa yang datang saat napasnya begitu terasa di tengkuk. Wangi bajunya ya
alam suntuk aku tak bisa tidur dibuatnya
k tau kenapa malah aku yg disuruh ke sana. Kamu tolong hendel kedai selama aku pergi ya. Terima kasih se
ke depan, dia akan pergi berarti aku akan sendiri di kedai, karena hanya d
," sapa Azizah saat a
h di rumah
ni libur dan aku pingin
, ada baiknya kalau aku izin libur untuk hari ini. Biar saja Lana yang kelaba
ke
mau,
an kemudian berkata, "Ta
ntaan
u bisa jangan pakai baju hitam. Itu pun kalau kamu mau dan punya baju lain. Aku nggak
aju warna lain. Oke ak
i bakar dan selai coklat. Setelah aku selesai dan kemudian berganti baju, aku keluar kamar dan menc
. Aku uda
dan mulai mengantuk. Namun, setelah aku
mbung