Bertukar Pasangan
. Begitu banyak ornamen dari bambu dan bunga sakura yang menjadi dekorasi Ginza Cafe. Begitu banyak tamu yang ber
atu sudut meja yang memuat untuk empat orang. Me
orang yang berasal dari Paris disini," uj
ng janjian untuk berlibur di sini, hahahha!"
yang ke berapa tahun un
kami,"jawab Marc
an kalian?" Mar
ami juga merayakan anniversary pernikaha
lihat ke arah Dylan. Wajah tegas dan macho Dyla
itu kita harus merayakan
minuman beralkohol dan beberapa cemilan. Samb
Jepang?" tanya Valerie melihat ke a
ih tiga harian la
kepada Laura, "Pasti
n ?" Laura b
Prancis, karena Marc sudah harus kembali beke
kembali, jadi kita bisa berlibur lebih lama lagi," ucap
arah Marc dan terse
b Marc mencubit gema
, mereka terlihat begitu semangat! Benar- benar membuatku iri! Hahahhah
ang kamu bilang sayang? Bukankah kita selalu bersemangat? Tidak kala
bisa di bandingkan dengan
kami sudah bersama selama lima tahun! Jadi, tidak sesemangat yang Kak Laura pikirkan!" ujar Valerie tanp
ngin menggodanya, "Benarkah? Tidak sesemangat dulu? Padahal kau
l
wajah memerah, "Marc! Sejak kapan
wa kecil melihat pip
pandai melakukannya! Tolong ajari Dylan
Marc! Dia hanya mengada-ngada!" denga
berbisik, "Lalu saat semalam, terakhir kali kita melakukannya di kamar mandi, kau
l
t, "Sayang! Kapan aku mengeluarkan suara seperti itu?" ucap
am dan larut dengan p
eh ke samping, "Aku jadi penasaran de
Apa kamu benar-benar mengeluarkan sua
n Dylan dalam hati sambil melihat
arc memecah keheningan, dan
karena tahu di mana kamar Valerie sebelumnya. Dia hanya
di room berapa
ar 2025," ja
t di samping kamar kit
Kak Laura?"
2024," jawab Laura s
t di kamar sayang, sekalian ajak Marc d
yenangkan!" setuju Laura
emukan teman yang sefrekuens
esan minuman untuk bisa di bawa ke kamar," D
ilet?" tanya La
Valerie menggel
titip barang bawaan y
kalau kalian bertemu, katakan kalau kit
at jempolnya s
uang air kecil, membayangkan tubuh bugil Laura dan
terbayang di kep
ada suaminya saat ini, kau benar-benar gila Marc!" maki
ilet, Marc membuka pintu untuk keluar. Te
rc!" ucap La
iliknya tengah menabrak dada bidang Marc
. "I-i-iya,"
paikan pesan dari Valerie, kalau habis ini kita akan l
kai ide itu!" seru Marc
dress yang dia kenakan! Ough! Dada
aku hanya sebentar di d
berusaha tenang