Suamiku Sahabat adikku
ya menuju ke loket bus yang akan membawanya kembali pulang ke Jakarta. Ber
ilkan pemandangan langit senja dengan matahari yang mulai kembali ke peraduan. Karen
mencari taksi yang biasanya sering parkir tidak jauh dari pintu keluar terminal. Setalah menemukan taksinya Dara langs
setelah membayar ongkos taksi tersebut Dara segera melangkah masuk ke halaman rumahnya yang tidak memili
ini jadi banyak motor di sini? Pasti dia ngundan
tor yang terkenal berandalan, suka balap liar, tauran dan segala perila
k!
k!
k!
Dara mengetuk pintu s
kah kaki yang mendekat dan pintu rumahnya pun di
baru kelihatan? " sapa Arman d
masuk. " sahut D
tama kali bertemu dengan Dara yaitu saat Dara menjemput paksa Deo dari area balap liar. Sejak saat itulah Arman jatuh cinta dengan Dara
ara tahu Arman sosok pria tampan anak pengusaha sukses yang banyak digilai oleh wanita, te
yang berada di lantai dua, Arman hanya bisa meliha
gi kamu akan segera menjadi mil
kar sambil menonton piala dunia. Namun bukan geng black Scorpions namanya jika di setiap kesempat
enatap satu sama lainnya di saat mereka melihat Deo yang ber
a jadi banyak banget gini? Mana ada alkoholnya lagi.
iga, kenapa jadi acara mereka coba?
nget aku nonton piala dunia kalau begini. " ajak
menemani Deo yang sendirian di rumah. Meski mereka tidak jadi bakar-bakar sambil nonton piala dunia bersama, tetapi Zaki dan Dito tetap menginap di rumah Deo se
teman berandalan Deo akan masuk ke dalam kamarnya apa lagi Dara tahu jika Arman menyukai dir
sihkan dirinya yang terasa sangat lengket sekali, Dara menghabiskan waktu selama hampir satu jam untu
ncare malamnya dan sentuhan akhir Dara mengoleskan parfum beraroma lavender kesukaannya. Ya, setiap sebelum ti
uuk
paksa Dara keluar dari dalam kamar menuju ke dapur untuk melihat apakah masih ada makanan atau tidak. Dan ter
Desah Dara dengan pelan saat ia membu
ia menuju ke rak penyimpanan mie instan
ucap Dara yang sedang menyiapkan air di d
erniat ke kamar mandi namun urung ia lakukan ka
sana! " usir Dara yang s
elihat ke atas meja, Dara melihat ada separuh buah nanas dan beberapa helai sawi yang masih
da di depan meja dapur sedang memasak mie instan. Dengan gerak cepat Arman mendekat ke meja makan de
Dara, dan aku tidak akan pernah melepaskan kamu. "