icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Gairah Liar sang Mafia

Bab 3 Gairah dan Dendam

Jumlah Kata:1602    |    Dirilis Pada: 05/09/2023

AK

r ponsel milik anak buahnya ketika ia ditunjukkan video berisi hubungan terlarang

ahang mengeras dan gigi gemeretak. Tanpa pikir panjang, Arnius

ngan! Di mana Anna? Di mana

sudah menerima hadiah kecil dariku? Bag

nuhmu, Janied! Jangan salahkan jika

jangan buat aku tertawa! Sebelum kau menghabisiku, aku yang akan menghabi

di mana kau sembunyik

ercintamu? Cari dan temukan s

ep

JANIEDDD ..." teriak Arnius ingin

Akan kukejar hingga u

r ke seluruh kota dan tempat-tempat yang memungkinkan si bangsat Janied mengurung istriku! Car

am,

. Mata biru langit itu tampak penuh dengan emosi. Kepalan penuh tangan Arnius memukul meja dengan kencang hingga membuat semua be

cabik tubuh Janied dan memberikannya pada anjing li

p dengan topi fedora hitam, Arnius berdiri di depan anak buahnya yang membawa senjata api laras pendek dan beberapa senjata pendukung lainnya. Di depan anak

nak buah Arnius. Bahkan, mereka tampak berbisik seolah sedang

ah, selama itu adalah milik si keparat Janied Marques! Jangan gegabah dan jangan coba-coba menegakkan k

" jawab serempak

ntar sayang, aku past

*

perlahan dan menemukan dirinya berada di suatu kamar bergaya victoria dengan nuan

a terkejut, melihat sekeliling kamar megah itu

rambut digelung dan memakai seragam pelayan berdiri d

ya Anna melihat

nda, Nona." Ucapnya te

tkan keningnya hingga tiga tingkat

untuk menjaga dan melayani keperluan

kon kamarnya yang terletak di lantai dua sebuah vila gaya baroque

milik keluarga Cannavaro yang dulu menjadi tempat 'terkutuk' bagin

iliknya setelah Janied melepaskan birahi liarnya. Gigi-giginya mengeluarkan su

muda itu menghampiri Anna yang masih berd

na Janied? Tuanmu?" Anna m

edang kel

rintah Anna. "Aku ingi

Dia terus berada di belakan

kau keluar! Apa kau tak dengar,

um Nona mau menuruti keinginan beliau, Anda tak diperbo

kuturuti dari kata-katanya!?" Anna memba

anied." Pelayan itu mengambil sebuah kotak persegi panja

man vila milik keluarga Cannavaro. Tarikan nafas berat yang keluar dari hidung dan mulut Anna, seolah me

an ini pada Anda." Ucap pelayan muda itu menye

tanya Ann

na, tapi, Tuan Janied meminta

mau?!" tanya Ann

manya, Nona!" tegas pe

a Marbela, wanita yang telah bersuami-kan Arnius Nagendra, tak akan sudi menerima ha

il ponselnya dari dalam seragam pelayan

tak mau menerim

angannya, memandang penuh

ponselmu

bicara pada Anda." Pelaya

a pada binatang mac

an

padanya! Aku akan ke

saya me

ik Anna maupun pelayan muda itu hanya terdiam

kah saat ini pekerjaan pelayan hanya mengawasi da

ah tetaplah perintah dan saya har

memang dengan tulus mendengar se

on

ie

dengar suara melodi nan indah k

apnya ke kusen pintu warna merah bercampur coklat sambil menyilangkan

itu menghampiri Janie

rakan dengan wanita cantik ini

rgerak perlahan melangkah mendekati Anna yang

wajah oval dan mata hazel ini tak menyurutka

ya Janied melirik kotak ya

ng pemberian bajingan sep

an menggairahkan!" seringai Janied. "Tapi, sayangnya,

apa!? Apa la

irimu dan sepertinya dia sangat te

tanya. "A-apa maksudm

kmatan ketika kita bercinta sambil

gi organ intimnya nyeri dan ngilu. "

Tampak sebuah lingerie hitam berbentuk dalaman yang kemudia

ngkat atasan dan bawa

nti lin

mberikan aku barang setan seperti ini! Ambil kembali dan pakaikan pada pel

meraih pinggang ramping Anna dan mendekatkan wajahnya. "Jangan pancing emosiku, Anna. Jangan sampai

benar-benar membencimu!" Anna

ada di genggamannya. "Aku bisa berfantasi sangat liar meskipun hatiku penuh dengan dendam pada suamimu. Tapi keingin

segera menghabisimu! Dia akan mengoyak tubuhmu h

h hutan savana." Janied melepaskan jemarinya dan lagi-lagi berbisik, "Sebaiknya kau menggunakan hadiah y

melihat Janied yang memand

intamu untuk memakai hadiah yang kuberikan padamu. Buat aku bergair

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka