Takdir yang Buruk
Kayla bekerja saat ini. Kayla merasa sangat bersyukur karena dirinya telah dijauhkan dari salah satu
an lelaki di divisinya yang kebetulan lewat sana. Ia yang mengerti situasi Kayla segera mengajak Kayla pergi dari sana dengan
r itu dari temannya pun secara tak sadar membayangkan rupa direktur barunya. Kisah cinta perkantoran seperti di drama-drama yang Kayla lihat menjadi salah satu bayangan yang memenuhi ben
alu menjadi hal utama yang muncul dalam pikirannya. Ia benci dirinya yang tak bisa melupakan perasaannya pada Aksa. Sebagai seorang ya
ai.. Kayla merapikan baju yang ia kenakan meskipun tidak terlihat kusut disana. Kayla menyelipkan sebagian rambutnya ke belakang telinganya saat mendengar
a lelaki yang kema
kalau anak saya laki-laki pasti tak jodohin sama kamu,
ap Kayla yang kemudian ikut duduk saat
r yang telah disiapkan oleh Kayla sebelumnya. Saat ia sedang menghubungkan kabel-kabel itu, seseorang mema
engan Aksa di kantornya. Kayla melihat Aksa memasuki ruang rapatnya. Yang benar saja, apakah yang dimaksud rekan-rekan kerjanya mengenai d
emi apa ?!!!!' Teriak
saat itu, ia tak bisa berpikir jernih ketika berkomunikasi dengan Aksa. Jadilah ia tak pernah menghubungi Aksa sama sekali. Saat liburan semester pun Kayla sangat-sangat menghindari kakaknya deng
s Aksa memang sekarang bukan main sungguh tampan dan mempesona, sebagaimana yang dikatakan oleh reka
nya" Sapa Aksa pada
serentak orang-ora
Apa semuanya
a berusaha mengalihkan matanya dari Aksa entah itu dengan menunduk atau menatap sekelilingnya. Bukan karena Kayla percaya diri, tapi ia merasa
ak masalah anda bersikap santai dengan saya, asal perkerjaan kalian sanagat bagus. Jika kalian bahkan tidak bisa mencapai target atau bekerja dengan malas-malasan, saya tidak akan segan-segan mengganti anda dengan karyawan
berdetak kencang saat mendengar suara Aksa yang lama tak didengarnya itu. Kayla berpikir apakah angin Amerika memang dapat membuat seseorang menjadi setampan itu. Harusnya dulu Kayla menyetujui ayahnya yang menyuruhnya mengenyam
nyaan yang cukup membuat keringat dingin orang-orang disana mengucur lumayan deras. Setelah rapat panjang dengan suasan
Kayla sempat melihat tatapan Aksa itu dan ia menjadi lebih salah tingkah. Kayla memikirkan apa yang sebenarnya ada di otak kakaknya itu, bisa
ni membuat orang-orang disana
itu mendongakkan kepalanya. Ia memelototkan matanya seperti terkejut k
" Jawa Kayla
ruangan saya
dinya gugup kini semakin panik. Dirinya bahkan terlihat kesusahan mene
aik,
e Con