icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Getaran Sekolah

Bab 4 Cantik

Jumlah Kata:1237    |    Dirilis Pada: 18/07/2023

si sedikitpun. Apalagi saat Ayana pindah tempat duduk.

hnya, melihat Ayana yan

i, entah apa yang sedang mereka bicara

rambut yang menganggu panda

yang belum sadar bahwa sedari tadi ia

r, dengan senyum yang reflek begi

ehilangan

atin lo terus t

Membuat Argatha terkejut dan s

ngelihatin siap

purna, ia sangat speechless dengan ucapan Ayana. "Lo

," jawab A

aja kaga, masa iya berantem ruma

po

*

papan tulis dengan kedua tangan

ana yang tengah sibuk mema

g, Ay," uc

at ke arah Argatha tajam, tidak terkecual

dengar?" tanya

kepalanya, lalu berj

ri Ayana tanpa aba-aba dan menggengg

ang tidak yakin dengan ap

sikap Argatha. Bagaimana bisa? Sosok Argatha yang cuek tiba-t

ya," pamit Argatha pada kedua te

lihat satu sama lain. "M

a? Kok Argatha bisa jadi

a sosok dingin Argatha bisa jadi sehangat itu dengan mudah?

°

engajak Ayana untu

tha melihat Ayana dari spion. Gadis itu yan

et ya pulang

k. B

rhatiin dari tadi

jadi kalau senyum terus kan

enyum kecil. Ia baru merasakan bahwa gadis itu ben

menangkap tangan Ayana d

u sisi, Argatha menggenggam erat tangan mungil Ayana, di sis

gan Ayana,"

n," sahu

elakang, nggak harus p

gan belakang.

eb

°

, mengembalikan helm yang suda

ucap Arga

" tanya Ayan

r, kurang

elance jadi

ang Ayana tingga

. "Gue nggak mau bayar pakai itu," j

vo? Gopay? Dana? Atau tra

gan kanan Ayana dan

tengah, jantungnya ber

jarak yang sangat dekat. Kedua mata

"Argatha kenapa natap Ayana kayak gitu? Aneh banget," ucap Ayana b

ng pengin kita

gingat kejadian di kelas sebelum Ar

t ke Ayana juga, dan

mengingat ucapan

u masuk dulu," uca

lengan Ayana, menghent

n tubuhnya, "Ken

ha sembari mengacak-acak pucuk rambut Ayana. Kemudian berl

pipinya pelan. "Ini

*

ana

embut berusaha me

a ban

gkan tubuh anak gadisnya pelan. Namu

depan ada teman

buka sempurna. Tidak ada lagi

apa, Pa?" tanya

k nanya namanya,"

rangnya ganteng,"

gnya yang berdegup sangat cepat. "Masa Argatha s

mandi. Kasihan tuh teman kamu n

a,

ggak nyangka anak papa udah gede,"

geselin," t

*

ya," ucap Ayana berpa

ti-hati

angkah ke

melihat Argatha tengah duduk di at

, memasukkan ponselnya

pain disini?

gadis itu taja

lu mendekat ke arah Ayana. Memb

an macam-macam ya, di dala

buat ketampanan pria itu terlihat jelas.

ngomong apa

, tapi say

gakui nih kalau Ayana

-kata yang barusan ia ucapkan. "Aduh, bego banget

r ya sama Ayana? Iy

lat," Argatha memberikan

gitu kali, Ayana Cuma berc

yana, pria itu langsung menaiki mot

ak m

ung menarik tangan Ayana, d

dikit, ia merasa hari ini adalah hari

lama ya?" tanya Ayana

jawab Arg

u kalau Argatha beneran bakal ngajak

apa-a

gomong apa-apa kan sama A

jawab Arg

nya Ayana

," jawab Argatha dengan sedikit sen

Argatha!" Ayana memukul

angat menggemaskan, apalagi saat raut wajahnya cembe

rgatha ilfeel ya? Maaf ya Argatha, kalau lagi sama Argatha

k," jawab Argath

g yang dia suka, sok kalem lah, sok imut. Tapi lo b

erlihat, pasti pipinya sudah berwarna kemerahan sek

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka