icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Serumah dengan Mayat Hidup

Bab 5 Jenazah yang Dilangkahi Kucing

Jumlah Kata:739    |    Dirilis Pada: 15/07/2023

ama memerhatikan gerak kucing. Satu detik, du

nazah Pakde. Jenazah Pakde benar-benar dilangkahi kucing hitam

engan tatapan lega, karena mayat Pakde tidak

," Mbak Lasmi tiba-t

rbuka. Lebih tepatnya melotot. Semua mendekat ke arahnya, termasuk aku dan Mas Ojan. Herannya, tatapan Pakde bukan pada anak-anak dan menan

ta-ma ... ma-yat hi-dup i-tu ...," P

itu?" Aku langsung

memutar seperti p

Pakde?"

ak Lasmi m

de menjadi kejer, matanya melot

Panggil M

kde sudah k

ritual dan tata cara membuat mayat tetap seperti o

" Tanya

at seperti orang hidup dengan menjalani ritual khusus. Sayan

ihat saat Bapak melakukan ritual itu kema

alat ritual itu diletakkan di samping jenazah. Tungku sesajen dinyalakan lengkap dengan kepulan dupa. Kelapanya diketuk-ketukkan ke lantai

han Pakde!" C

bak Lasmi lalu membanting sapu

segar," ucapnya de

kami. Satu persatu dilihat, mulai dari Ratih, Mas Jasin, Mas Ojan dan juga aku. Dengan keringat ding

h perawan," lan

takut. Ia menurut saja saat tangan kirinya diangkat Mbak Lasmi. Pisau siap dihujamkan. Sebelumnya, pisau itu diayun-ayunkan dulu di udar

au bukan Ratih, berarti akulah target selanjutnya. Ingin aku lari dari tempat ini seandainy

asmi menunjukk

penuh keyakinan. Biar saja, aku bersedia dikataka

, Mas Ojan tiba-tiba menjulurkan sat

as ...,"

tas mengambil pisau dan menggoreskan di sa

g perawan. Setidaknya aku masih perjaka

atas tungku sesajen bercampur dengan kepulan dupa. Nihil, beberapa saat ditunggu Pakde tetap saja kaku. Tak berg

yang Mbak lakukan

iam saja. Setelah darah di tangan Mas Ojan habis, Mbak Lasmi mer

a menyeret tubuh Pakde keluar rumah. Susuah payah Mas Ojan mengangkat jenazah Pakde sendirian ke dalam mobil. Dengan mob

*

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka