icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Saat Istriku Memilih Mati

Bab 3 Informasi Dari Kak Ita

Jumlah Kata:1114    |    Dirilis Pada: 12/07/2023

in

a, kakak kandungku. Aku menggemeletukkan gigi, apakah kakakku juga sama seperti kedua orang

pesan darinya, ne

. Begitu banyak percakapan yang kalian lakukan berdua, aku tak tahu jika

erjebak di sana. T

sihan anak-anakmu lho dek... Kalau ekonomi kakak baik, pasti mereka bertiga sudah kakak jemput, tapi kau ta

i Kak Ita sehari s

kan oleh mereka berdua sehingg

orang tuaku sehingga

un sepertinya percakapan kalian banyak yang ter

npa diangkat oleh Kak Ita, padahal tadi statusnya online, apakah kakak menghindariku? Aku berhak tahu yang

hubungi lagi, kali ini

Assalamu'a

layat, keuangan kakak sedang tidak baik Am, semoga kamu mengerti. T

ng sebenarnya terjadi. Sebenarnya ada ceri

ak-anak, mereka membutuhkan perhatianmu sepe

a ini, tak tahu apa-apa. Padahal

kamu selama ini? Mega m

rang yang kita bahas adalah Ibu dan Bapak, ada apa dengan me

n, nantilah kita cerita jika suasananya sudah baikan ya Am. Kak Ita pasti akan membuka

l

ikumsal

ng kudapat, tapi justru tanda tanya besar di kepala. Sebenarny

nak menyebrang pulau 2 kali itu sangat mahal. Jadi kami memilih untuk mengirimkan saj

uk acara reuni bagi saudara dari pihak ibu dan juga bapak, sehingga membutuhkan bi

kamu yang rajin mengabariku sekelebatan tentang kabar ibu da

yadari bahwa mereka rajin menghubungiku hanya saat dekat tanggal gajian saja, dengan mengirimkan daftar kebutuhan rum

komunikasiku dengan ibu dan bapak karena

berhak kupenuhi kebutuhannya lebih dulu? Kamu dulu kunikahi karena cinta, tapi mengapa

u padaku selama ini

rasanya kepala mengolah informa

lum berani bersihin, takut gak benar caranya...

ia berkata demikian? Itukan

rsihin ya mas. Tunggu pu

ka janji jadi mas yang baik untuk adik-adik dan bantu ayah menjaga

cepat, mengusap-usap kepalanya. Hal yang tak pernah kulakukan dulu, dan ajaibnya just

ngan sosok bunda, aku tak bisa

menjaga adik-adik, ayah sangat bangga sama mas, bunda pasti juga bangga. Kala

snya memang sudah reda. Tapi anakan sungai di pipinya tak jua surut. Ak

unda..." liri

ebih-lebih saat Rayi juga mengekor di be

a kangen

g mengeluarkan air mata. Serapuh itu aku tanpamu, adinda. Tak kuasa aku mempraktekkan teo

li mengont

ir matamu, yang kehabisan kata-kata tiap k

iri sambil menyusui Ali yang masih bayi, sembari ditariki oleh Rayi yang memi

gat dzalim memang s

i hari pernikahan kita. Memperbaiki waktu demi wak

.. Drr

khiri isak tangis mengharu b

ama yang

e

k me

anggung malu ditinggalkan oleh anak mereka dengan cara y

u'alaiku

i, besok datang ke ru

l

n telepo

membuatku merasa bersal

permintaan beliau sembari membawa anak-anak. Semoga denga

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka