icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Sang Penjelajah Malam

Bab 3 TRAGEDI SEMALAM

Jumlah Kata:1056    |    Dirilis Pada: 10/07/2023

ragedi M

lainnya langsung membawa Putra untuk istirahat di bawah pohon. Kebetulan cuaca sedang gerimis, Putra terlihat begitu le

ang Arya menyuruh Putra untuk banyak-banyak istighfar, karena di sini bukan hanya ada mereka saj

aan dirimu?" ta

h baik dari sebelum

aksakan diri, untung saja kita lihat ke belakang. Kala

ternyata enggak. Mau baca istighfar aja susahnya minta ampun. Makan

udah baikan?

alanan ini. Oh iya, kira-kira kita

in kita tahu jika kita tida

baik-baik saja membuat mereka lega, entah apa yang terjadi jika Putra kenapa-napa. Tenaga Putra juga

n suara dari seorang nenek-nenek se

bahwa mereka sama-sama mendengar hal yang sama. Jadi i

." Ryan salah satu peserta Cha

ang di punggungnya. Persis sep

ang benda atau apapun yang mereka bawa. Ryan pun seketika membuang koin didalam kantong yang telah dipersiapkan sebelumnya. Dalam

inggi lututnya, berwarna hitam yang terlihat berkelebat. Bacaan Dzikir, seperti Istighfar dan Takbir serta surat-surat p

di tempat Pasar Setan berada. Putra yang seorang montir bengkel motor itupun mulai me

ar. Mereka semua bersikap seolah-olah tidak terjadi

ada air terjun, bisa kita pakai mengambil wudh

sang kamera di samping tempat sholat. Keanehan pun terjadi s

gkuknya, terasa seperti sedang ditiup seseorang. Padahal yang lainnya

ah dikumandangkan oleh Arya. Sedangkan Denny, Putra, dan Rendy menjawab Adzan dan Iqomah dalam hati dengan khusyu'

rti sedang ditengah-tengah pasar.Kang Arya yang paling rajin menjadi Imam di Mushola seperti sedang berada di dunia lain. Di

alar kebagian atas tubuhnya. Namun keringat mulai mengucur di dahinya.

alu mencoba melawan deng

-nya, mengikuti Imam yang berj

ya disertai suara cekikikan,dan ada pula

, anak-anak dan laki

encang seperti menam

lak

i lagi. Sehingga ia pun hanya mengingat bacaan ya

acaannya.Tiba-tiba suara perempuan dibelaka

," sahut suara

hu ahad," s

erdengar kembali menirukan sambil cekikikan. Mera

angat jauh dan seperti berada bel

sangat tidak nyaman karena terus

ot. Spontan Kang Arya mengucap Istighfar sambil

ihat jelas seperti Makmum yang ikut sholat berjamaah. Memakai atribut mukena yang sudah kecoklatan dan usang. Mukanya seperti nenek-nenek dengan

njadi semakin ramai karena diikuti banyak suara lain dibelakangnya. M

adian horor pada m

ang menertawakan bacaan sholat yang sangat ia hafal. Sontak kelima jamaah itu pun bubar.

santai sambil menyeduh kopi, sedikit heran melihat kedatangan mereka. Mereka pun meminta pertolon

elihat kamera vlog kesayangannya hancur, mereka berempat saling kompak be

kemana kalian

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka