Mars & Venus Fall In Love
us bertemu dengan orang yang ia benci
emandangan yang biasa ia tunggu-tunggu justru b
letuk suara dari arah belakang, "Yang sebelumnya berbinar-bi
gan keanehan yang dialami sah
ir yang keluar bareng Kak
ia
Dia perempuan licik yan
yang baru ia lihat dengan nada tak suka yang begitu kentar
alau dunia ini punya dia!" sambu
ya, "Kak Zyan juga senior somb
a hal yang berbeda, Mal!" Hele
iidam-idamkan olehnya justru disa
lo nyama-nyamain Kak Zy
ade
r bisa mengembalikan kembali mood sahabatnya. "Ce
nya Elga," sambung Kamal.
len mengangguk, memb
n bersungut-sungut kembali, "Itu artinya kami akan sering bertemu.
matanya sampai menyipit, "Omongan lo dari tadi kasa
ya. "Kalau lo jadi gue, lo ngg
esukaran yang Helen rasakan, "Sejahat apa d
erurut, dari sudut pandangnya. Luka lama yang tak akan pernah i
niat gue b
dia bersyukur punya takdir yang lebih baik, daripada orang di
pernah berhenti mencer
ari keluarga kaya raya yang memiliki hati busuk
hangnya, "Dia serius
sepenuhnya cerita yang ia katakan, "Elga itu peremp
an satu seperjuangan sama dia," komentar Kamal, tatapa
i ini ada orang yang memutus
ta gadis itu, mendramatisir. "Sepanjang waktu, t
tawa dan berbahagia. Tanpa menyadari bahwa ada orang ya
gian terbaik dari mengutarakan cerita pada sa
ang semula bersedih mendadak berbi
dari hidup lo, dari bayang-bayan
i melangkah maju, "Gue janji sama lo, Len. Gue akan buat dia
rtaruh nyawa sekali pun, asal bisa
*
enah kamar kostnya dan menciptakan
ampah!" kesal gadis berkulih
n seorang cowok yang asik mengisap rokok elektriknya
tuan. Tetapi karena tak saling
an merepotkan yang harus segera ia s
g anehnya dibuat tinggi, hingga butuh effort l
seperti ini, gue
seorang, suara bariton kh
ari yang bicara dengannya ini a
enawarkan diri membawa kotak sampah yan
membantu Elga, bersikap baik dan ramah
jaan gue jadi lebih cepat selesai," k
a terima kasih, Elga sama sekali tidak menyadari atas alasan ap
o. Diminum,"
memangkas jarak antara dirinya dan Elga hingga posisi
mau a
al tak m
sekali tidak menduga akan terjebak momen tak nya
mbut lo," ucap Kamal, selang be
Napasnya tercekat. Sepertinya, keputusan sa
terima kasih.
mikir gue cowok nggak baik,
ga tergugu, "
kaan meja. "Harusnya, kalau dari awal lo cenderung curigaan ke orang,
dahal niatnya tidak seperti
ua
Berdiri seorang pria bertubuh tinggi dengan topi hitam s
kilat mendorong tubuh Kamal yang
keburu menyaksik
a lakukan, saling