icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon
Obsesi CEO Mesum

Obsesi CEO Mesum

Penulis: Diandra Ayu
icon

Bab 1 Gadis Pembawa Sial

Jumlah Kata:1096    |    Dirilis Pada: 18/06/2023

, Haah? Bisakah kau

es lipstik merah menyala itu mengerucut saat mendengar dering telepon yang terdengar nyari

elpon malam-malam begini.

Angkat tuh telepon

n malam mereka di dapur dari pada mengangkat telepon sendiri yang jaraknya hanya tiga meter saja darinya duduk saat

i terus berdering dengan nyaring. Ia tak merasa marah atau kesal sama s

h masuk kamar. Maklum saja semenjak dirinya sakit-sakitan, ia jadi sangat menjag

erbicara pada seseorang yang terd

ia dengan suara yang tak terlalu jelas. Hujan yang diiringi

hal

apak Wijaya?" tanyanya lagi deng

dengan siapa?" Alun

dikendarai oleh seorang pria atas nama Ardhan putra Wijaya terperosok ke jurang.

AR

. Gagang telepon yang dipegangnya terlepas dari pegangannya hingga seseorang yang

ng menjerit dengan posisi yang te

ibu mertuanya langsung menoleh dan menatap bingung pad

uh darinya langsung menghampiri Aluna yang terus

sa melanjutkan kata-katanya. Tangisnya pecah,

na pun ikut menghampiri mena

telepon yang masih menggantung. Wanita itu menyadari jika sambungan telepon itu

tna ketika ia berbicara dengan seorang poli

erdengar lagi, Aluna tak sadarkan d

N. GAK MUNGKIN! AR

tkala Nyonya besar pun ikut menjerit lalu

a siuman, ia segera memberitahukan kaba

an di rumah ini, ia begitu ramah dan dermawan. Tentu sikapnya itulah yang membuat semua pekerja di rumah i

baya dengan suara yang bergetar. Beberapa kali pria itu memegangi dadanya. Ia juga sem

yang mampu mengangkat derajat orang tua hingga mereka bisa menikmati hasil jerih payah dari perusahaan Wijaya yang dulu hampir bangkr

ang sudah hampir hilang. Air mata tak hentinya mengalir hingga membuat kedua matanya sembab. Wanita

masih hidup," ucap Tuan Agung membodohi diri sendiri. Ia sangat tahu, itu semua mustahil. Dari plat

i. Ada yang aneh dari putra kedua pasangan itu, ia tak sama sekali mengeluarkan air mata. Padahal sudah jelas, kakaknya

tu masih tak sadarkan diri. Ia berada dalam pangkuan Bi Sumi dan pelayan yang lain yan

Semua tak tertidur hingga saat subuh tiba, sirine ambula

t tangis kembali terdengar bersahutan tatkala jenazah diturunkan dan dibawa

an petir yang menggelegar kencang seakan mengiringi kepedihan seorang wanita y

n tinggalka

n masih memeluknya dengan erat di atas pembaringan, kini terbujur kaku tak bernyawa. Pria y

ng melihat begitu iba padanya. Gadis malang yang baru satu tahu

giringi proses pemakama

kali iba melihatnya. Tangannya menarik wanita yang masih tergugu memeluk pusara yang basah dan kotor itu. Paka

dhan tak menikah denganmu, mungkin dia tak akan me

ambu

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka