Wanita yang Dinodai Suamiku
luar biasa, kini sampai pada hati Eriska. Wajahnya lan
yang. Bukankah kamu liat sendiri, ada bercak darah di at
hingga sebuah tetesan bening jatuh begitu saja. Namun, dia segera mengusap
a mengabulkan keinginanku. Kamu harusnya bersyukur selama ini aku masih ber
a?" tantang Eriska, dia meninggik
ah, Andin adalah wanita sempurna
ikit lebih muda dari Eriska. "Besok kami akan meminta restu pada orangtuaku, ta
yang tulus menyayangi bagaimanapun keadaan aku, tapi ternyata tuju
yang menginginkan istri mandul?" hina Bagas. Pria itu masih
juga menyarankan untuk periksa ulang," protes Eriska. Istri mandul yang disematkan oleh s
u Andin di depan Eriska, lalu kembali melanjutkan obrolannya dengan Eriska, "jadi, bagaimana sayang,
i, lalu kembali menatap sang suami dengan suara dan sikap tubuh dibuat seoalah tidak peduli. "
. "Oke, aku akan memberikan bukti bahwa Andin bisa memberika
tamu. Dia menagis meraung-raung di sana. Menu
empatinya bersama Eriska. Mereka bersenang-senang merayak
*
ki mesra menginjak lantai yang masih basah. "Kita mau ke rumah orangtua aku. Kamu di sini aja nggak usah ikut, aku akan bilang kalau k
agas yang mengganggur. Dia mengecup pung
ia merasa dialah nyonya rumah dan Eriska hanya pemba
di teras seraya memegangi gagang lap pel. Dia menatap mobil sang s
lah satu tetangga. Wanita itu s
membawa Eriska kembali
apa? Eh, tadi Mas Bagas
aat untuk berpikir.
bak. Kok saya li
an ... lagian wajar kok, kakak laki-laki mesra sama adik pe
. gitu
sah menjadi istri pertam
idak banyak karena pernikahan Bagas dan Andin hanya
amun, pemandangan berbeda hadir. Kursi it
ambut tamu yang dibuat heran setengah mati atas k
k Eriska. Bahkan tetangga yang tempo hari menanyakan Andin tersentak
mbung