My Love And My Obsession

wan maupun para calon idol-nya karena kepemimpinannya yang dinilai baik dan sangat memahami karyawan. Sana menjalani kehidupannya sebagai wanita yang independen secara finansial maupun

sebut dengan anak dari pemilik agensi. Anak dari pemilik agensi itu diketahui bernama Jay. Sosok Jay berusia 3 tahun lebih tua dari Sana. Namun, masalahnya, Sana tidak pernah mempermasalahkan umur, hanya saja Sana t

rapkan kedisiplinan kepada karyawannya. Namun, ada satu hal yang tidak Jay tunjukkan kepada bawahannya maupun Sana. Yaitu sifat Jay yang sebenarnya tida

tuk datang dan berkenalan dengan Jay. Tidak lepas dari itu, bujukan orang tua Sana juga terus menekankan pada Sana sebagai junior Jay, haruslah sopan dan menghadiri acara tersebut. tanpa Sana dan Jay ketahui, orang

ikut ke acara reuni sek

mangnya kenap

Sana tetap berusaha untuk membujuk putrinya yang memang

umayan dari investor. Tidak ada salahnya bagi dirinya sebagai seora

tanginya" ujar Sana yang

ara dirinya dengan ayahnya. Jay bersikeras bahwa diri

ngin pergi ke acara reuni

si agensi. Ini penting untuk dibahas," Jay mengela

lama kalian tidak berkumpul bersama?" Ayah Jay pantang menyerah dan ter

sudah termasuk urusan pribadiku ayah!" Mendengar perkataan anak

kungan luar dengan orang-orang baru. Tidak mungkin selama hidupmu k

nya menuturi sang anak. Mendengar perkataan ayahnya tersebut, Jay sontak diam

sekarang?" Ayah Jay berkacak pinggang mel

sebentar" jawab

itu, tetapi aku tetap mencintainya" jawab Ayah

embawa-bawa nama ibuku!" Jay dengan mu

temu dengan teman sekolahnya dulu. Teman itu bernama Momo. Jay tidak mengenalinya, namun Momo mengenali Jay sebagai ketua OSIS pada zaman sekol

*********

isinya sebagai juri digantikan oleh temannya yang lebih senior. Sana juga tidak perlu takut untuk ketinggalan segala informasi tentang audisi yang sed

ka. Dibukanya audisi ini untuk merekrut 4 anggota guna membentuk grup idola baru dengan nama IDOL NITE. Salah satu dari banyaknya anak muda yang mengikuti

dari bahwa perasaannya kepada Victor sudah mulai mencapai batas yang lebih dari sekedar teman saja. Namun, kesibukan Sana membuatnya sering tidak menyadari hal tersebut. Ia lebih mementingkan

pemimpin agensi tersebut terlalu keras kepala. Namun, bukan Sana namanya kalau tidak bisa mengendalikan keadaan dengan baik. Di kor

g?" Sana menghampiri

i kafe seberang? Pasti rapat hari ini melela

rlu asupan kafein" sahut S

gan yang lebih dari sekedar teman saja. Sesampainya di kafe tersebut, Sana dan Victor berbincang terkait banyak hal. Membahas tentang perjalan karir Victor sek

niat hati untuk berkenalan dengan Jay. Sana pun setuju, lebih baik ia pergi dengan Victor daripada pergi sendirian saja. Keduanya terus berbincang, hingga tak sadar

*********

emudian, di r

memanjakan mata. Setidaknya, hal ini membuat Sana dapat beristirahat sejenak dari kepenatan sehari-harinya d

ut tidak hanya diadakan untuk satu angkatan sekolah saja. Namun, juga digabung dengan para adik kelas dan kakak kelas lainnya semasa SMA dulu. Maka, tidak heran, bahwa Sana bertemu dengan Chan. Chan adala

awasinya dari jauh. Orang itu adalah Jay. Jay memang terlihat arogan pada awalnya, namun sebenarnya ia adalah orang yang sangat penyayang dan juga peduli. Hanya saja, ia tidak tahu bagaimana harus mengekspresikan perasaannya tersebut.

uat ketiganya kaget, terutama Sana. Sifat Jay yang arogan di mata Sana, perlahan-lahan luntur dan berganti dengan sifat pendiam. Sana sadar, pras

g digeluti. Latar belakang mereka berempat yang semuanya berasal dari dunia dan ind

minta Victor untuk mengantarnya pulang, karena awalnya keduanya

ami satu arah " Jay berkata sembari mengambil ja

n saja kalau memang kamu sedang sibuk" Sana bertanya s

lau mau," Jay berjalan lebih dulu kearah mobil sedan hitamnya. Sana

idak banyak berbicara. Hanya bertanya seputar orang tua masing-masing yang baru belakangan ini mereka ketahui sudah berteman sejak

ngkan," Sana berkata mememcah suasana heni

ay bertanya tanpa menolehkan ke

ata tidak. Setidaknya, kamu tid

kesekian kalinya ia mendengar sifat som

lelap di sebelah Jay, Ia ingin membuka sabuk pengaman tetapi tiba-tiba sana matanya terbuka.Sana kaget , tetapi hati nya belum sepenuhnya terbuka bagi Jay sebagai calon suaminya walaupun keduany

*********