Love Psycho
ak menyangka bisa dipertemukan dengan wanita yang membuatnya tertarik sejak dia
tanya pengawalnya unt
ini padaku," jawab Tian dengan tegas,
en membuka pintu kamar dan m
ian sebelum benar-benar memasuki kamar. Dia tidak perlu mengunci kam
dur menjauhinya dengan mata yang tidak terlepas dari sosok cantik yang
nya sambil membuka beberapa k
mu," ujar Tian dengan s
. Kali ini Tian bisa mendengar rengekan pelan darinya. Tian jadi ing
n apa yang kamu katakan?" t
ser
a sungguh sudah menahan birahinya sedari tadi
tih yang sudah memerah karena mabuk. Nampaknya wanita ini keturunan Eropa karena kulitnya sangat p
sambil bergumam karena mu
. Melahapnya dengan sangat rakus s
pelan karena merasakan n
leh aroma amis dari darah. Tapi nyatanya Laura tidak protes atau mendorong Tian men
ra," panggilnya dengan suara rendah sebelum melanjutkan, "kau serius
ya dengan penuh harapan seolah dia benar-ben
aku melupakan peluk
rapa peralatan untukmu." Dia berjalan ke arah lemari dan mengambil tali tambang sepanjang satu m
mengikatnya dengan tali. Laura tidak protes sama sekali. Tian agak terkejut
sebelumnya. Suara erangan mulai memenuhi ruanga
ng Tian menembus kulit lehernya sampai mengeluarkan
R
terlepas. Cumbuan itu terus menerus terjadi sampai meninggalkan tanda keun
enatap bersemangat tubuh mulus yang tidak tertutupi sehelai benang. Dan Tian sudah memastikan kalau ini bukan pertama kalinya Laura berhubungan bada
biasa dia merasakan getaran kebahagiaan di hatinya. Dia ingin lebih dan lebih. Rasa sakit yang dia rasakan sa
a juga semakin brutal. Berkali-kali kepala Laura terbentur ke kepala ranjang. Tapi mereka sudah tida
*
empat putaran. Dia terengah-engah begi
sik Tian tepat di sa
sihkan?" gumam Laura
, sedangkan wanita itu sudah tertidur pulas bahkan saat digendong. Ini kali pertamanya Tian melakukan hal seperti ini. Tapi Tia
atas ranjang. Lalu kaki jenjangnya b
antu?" tanya Ben yang langsung
a yang kam
pas ngantuk, Pak. Ada apa Pak
potong Tian membuat pria
a istirahat," jelas Tian sebelum menutup pintu kembal
menunduk meraih tas kecil Laura. Dia merogo
Tian tidak akan berharap bertemu dengan Laura, tapi dia harus bertemu dengannya lagi. D
ian membeo sebelum kembali berkata, "Tapi dia sepertinya tidak peduli den
an tahu dimana Laura bekerja. Sekarang tinggal mencari tahu dimana dia tinggal. La
an malam terakhi
ur
Be