icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Love Psycho

Bab 3 Malam Penyiksaan yang Penuh Nikmat

Jumlah Kata:1014    |    Dirilis Pada: 05/01/2023

ak menyangka bisa dipertemukan dengan wanita yang membuatnya tertarik sejak dia

tanya pengawalnya unt

ini padaku,” jawab Tian dengan tegas,

en membuka pintu kamar dan m

ian sebelum benar-benar memasuki kamar. Dia tidak perlu mengunci kam

dur menjauhinya dengan mata yang tidak terlepas dari sosok cantik yang

ya sambil membuka beberapa k

mu,” ujar Tian dengan s

Kali ini Tian bisa mendengar rengekan pelan darinya. Tian jadi ing

n apa yang kamu katakan?” t

ser

a sungguh sudah menahan birahinya sedari tadi

tih yang sudah memerah karena mabuk. Nampaknya wanita ini keturunan Eropa karena kulitnya sangat p

ambil bergumam karena mulu

. Melahapnya dengan sangat rakus s

elan karena merasakan nye

leh aroma amis dari darah. Tapi nyatanya Laura tidak protes atau mendorong Tian men

ra,” panggilnya dengan suara rendah sebelum melanjutkan, “kau serius

ya dengan penuh harapan seolah dia benar-ben

aku melupakan peluk

rapa peralatan untukmu.” Dia berjalan ke arah lemari dan mengambil tali tambang sepanjang satu m

mengikatnya dengan tali. Laura tidak protes sama sekali. Tian agak terkejut

sebelumnya. Suara erangan mulai memenuhi ruanga

g Tian menembus kulit lehernya sampai mengeluarkan

R

terlepas. Cumbuan itu terus menerus terjadi sampai meninggalkan tanda keun

enatap bersemangat tubuh mulus yang tidak tertutupi sehelai benang. Dan Tian sudah memastikan kalau ini bukan pertama kalinya Laura berhubungan bada

biasa dia merasakan getaran kebahagiaan di hatinya. Dia ingin lebih dan lebih. Rasa sakit yang dia rasakan sa

a juga semakin brutal. Berkali-kali kepala Laura terbentur ke kepala ranjang. Tapi mereka sudah tida

*

empat putaran. Dia terengah-engah begi

sik Tian tepat di sa

sihkan?” gumam Laura

, sedangkan wanita itu sudah tertidur pulas bahkan saat digendong. Ini kali pertamanya Tian melakukan hal seperti ini. Tapi Tia

atas ranjang. Lalu kaki jenjangnya b

antu?” tanya Ben yang langsung

a yang kam

pas ngantuk, Pak. Ada apa Pak

potong Tian membuat pria

a istirahat,” jelas Tian sebelum menutup pintu kembal

menunduk meraih tas kecil Laura. Dia merogo

Tian tidak akan berharap bertemu dengan Laura, tapi dia harus bertemu dengannya lagi. D

ian membeo sebelum kembali berkata, “Tapi dia sepertinya tidak peduli den

an tahu dimana Laura bekerja. Sekarang tinggal mencari tahu dimana dia tinggal. La

an malam terakhi

ur

Be

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka