icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

365 Days Without You

Bab 5 Kamu Ingin Aku Pergi

Jumlah Kata:1228    |    Dirilis Pada: 15/12/2022

begitu hanya karena emosi saja, sebab hati Reina tidak benar-benar yakin bahwa Karan s

Lalu duduk di hadapan Karan, dia menepuk tangan Karan yang sedang berbaring. A

u tidak mencintaimu lagi. Sudah tida

us mengatak

ah, kapan kamu akan pulang? Aku

menghancurkan pernikahannya sendiri. Sudah cukup bagiku orang tuaku

udahlah, sekarang terserah kamu. Aku sudah san

aha untuk memahami semua perkataannya. Bukan memperjuangkan pernikahan, atau berpikir tentang pernikahan mereka. Ka

kir tentang perasaannya saat itu saja, tidak berpikir apa yang akan terja

na, atau mungkin hanya emosi semata yang kelak akan disesalinya seumur hidup. Sebuah hubungan ya

an dari pernikahan kita. Aku ingin kita perbaiki pernikahan ini, kita perbai

perlu lagi kamu memikirkannya. Mereka bukan anak-anakmu, aku masih bisa mengurusi semua pek

, masalah kita ini ma

akan membebanimu, kamu justru menyanggupinya dan dengan alasan anak juga kamu mau menikah denganku. Kalau sekarang itu memberatmu, lebih baik kita akhiri saja

erbaiki segalanya, kita bisa memperbaiki ini. Aku tidak tahu harus

at berat untuk dilepaskan begitu saja. Pernikahan yang baru berjalan empat puluh hari itu terasa berat untuk dia

gitu marah dan bicara dengan emosi, tapi dia tahu bahwa apa yang diucapkan itu tidak benar-benar keluar

ala hal yang seharusnya dilakukan oleh seorang istri serta seorang ibu untuk anak dan suamiku. Jangan seperti ini, kamu

api berantakan. Kamu tidak perlu melakukan segalanya, kita seperti biasa saja aku yang masak dan aku b

dangkan hubungan kita begini? Bahkan satu s

ku. Kamu masak, tapi ak

selama tiga puluh hari itu aku ingin kamu mengecup keningku sebelum aku tidur dan

bahkan untuk menatapmu saja aku sudah tidak mau. S

mua keadaan ini, hatinya sangat hancur dan kini cintanya telah memaksanya pergi. Rasanya sangat sesak, d

dia tidak lagi diinginkan dalam hidup suaminya, saat itulah Reina tidak memiliki alasa

saja dia tidak mampu mengucapkan hal itu, Reina tidak memahami kalimat suaminya. Ra

aku pergi

ergi? Ya, sudah kalau memang mau pe

pertanyaan yang sama, "kamu me

kamu yang meminta

ita sampai pada pernikahan. Terima kasih hari itu kamu sudah datang memenuhi janjimu menikahi, semua yang kamu berika

erasaan itu campur aduk. Hatinya berat untuk pergi meninggalkan anak-anaknya, sebuah janji yang pernah dia uc

an barangnya, Karan memandaikan anak bungsunya yang sudah terbangun. Lalu mengantarkannya ke rumah mertuanya. Reina menangis, dia be

tuanya. Hidup Reina hancur, dia menatap seisi rumah yang pernah disinggahinya. Semua akan dia tinggalkan ber

idak bisa menjaga dan menemani kalian lagi, maafkan Bunda karena tidak bisa memenuhi janji untuk terus membersam

untuk mempertahankan lagi pernikahan mereka. Semua yang terjadi seolah tidak berarti apapun lagi. Perjuangan Karan saat per

ana?" Suara anak sulun

AMBU

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka