icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Istri Tetanggaku Kuntilanak

Bab 7 Pembuktian Kuntilanak

Jumlah Kata:2279    |    Dirilis Pada: 15/12/2021

g terjadi tadi. Keributan perihal hilangnya bayi Sabrani, warga yang ngamuk dan menudu

begitu cantik, bening, dan elegan. Profilnya persis supermodel, ditambah ekspresi dingin khas yan

gsung tepuk jidat. Alif masih merasa nggak enak. Urusannya dengan L

mancur pegunungan menyirami hatinya yang gersang. Pesa

kum. Mas Alif

h, Sayang. Adek cant

con senyum malu-ma

b itu. Tidak puas hanya dengan bertukar pesan WA, dia pun ber

ng ke rumah ya," kata Alif menggebu-gebu sambil

h muram. Senyuman manis sek

Mas." Ning memperhatikan s

ang nggak pernah dikasi main ke rumah sih? Dulu boleh-

lagapan karena k

duk semakin muram. "Masalahny

lani hubungan ini kan kita, bukan Bude kamu. Baru aja dua tahun ini kita komitmen seriu

ius sampai seterusnya, Mas. Tapi gimana pun keluarga juga pent

Allah Abang bakal terus kasi pengertian. Sekarang kamu a

rti gimana Bud

ng ke rumah. Aku mau ngomong sama Bude. Assalamualaikum

*

etelah pulang kerja, dia mampir nongkrong sama

kan karena anak mami, tapi memang udah capek banget. Beda sama

gan lupain kita kalau udah sukses. Entah jadi bagian setrik

a ke kita ntar kalau ada info loker. Dijamin

osan duluan lu. Gua kalau nggak karena mikirin pingin lamar Ning juga udah boring setengah m

Adek Ning tersayang. Atau kalau lu

lu! Gantiin gua kerja apa g

a doang! Kita kita b

nor g

e deh se

a lu pada, ntar ketularan melempem kayak keru

seorang pun nongkrong di jalan biasa tempat Alif le

lif menyinati jalanan, seperti pedang panja

... kiikki

an di sekitar jalan itu. Alif tersentak kage

-kali pun motor tidak bisa dinyalakan. Sementara suara cekikikan kunti

h gemetaran. Tangannya bahkan jadi tremor s

n ketakutan itu, tiba-tiba terdengar suara tangisan bayi. Diikuti dengan kem

ncur, bermulut soek, dengan

... kikikk

menangis semakin meraung. Semakin lama tangisan bayi terdengar

doa apa pun yang ia ingat. Namun, otaknya jadi blank. Sosok kun

yang merasa iba dengan kondisi bayi malang itu. Rasanya tidak tega kabur begitu sa

r biasa lalu semakin mendekat ke Alif. Bayi di ge

an bayi

an sigap orang itu mendorong kuntilanak, memukulnya hingga kuntilan

enyaksikan pemand

awan kuntilanak dan menolong b

yerang Kumara. Ingin merebut bayi dari Kumara lagi. Namun, Kum

pat tolong aku!" ter

annya muncul. Mungkin setelah melihat aksi Kumara. Alif mengambil batu

il mengenai kepala kuntilanak. Cukup

Kumara lantang pad

melesat menjauh dar

i. Untuk pertama kali dia melawan kuntilanak. Tidak pernah terpikirkan olehnya akan meni

anya serak dan lemah. Kumara langsung m

akan segera menolongmu. Kasihan kam

ihat layaknya seorang ibu yang

ke rumah sakit terdekat. Badannya suda

egera menguasai diri dan sadar kondisi sedang genting. Mereka memang h

o pesan taksi aja bi

rgi, tiba-tiba Sabrani dan para wa

anak ini yang udah menculik bayiku! Dasar setan kurang ajar

rempuan setan j

ringas menyeret Kumara

nghadang warga. "Stop! Stop! Jangan sakit

tapi dia langsung ditarik Mpo

empuan setan ini? Sadar, Lif, s

rusannya udah berat dan nggak ada hubu

n Mbak Kumara! Aye lihat sendiri dengan mata kepala aye tuh kuntilanak serem gendong tuh bayi di jalan ini. Terus Mbak Kumara data

setan! Lu pasti udah dibikin dia ngayal s

pur. Udah saatnya nih kuntilanak jadi-j

n dan Pak RT. Doni langsung berusaha men

lepaskan istri saya! Janga

sekatang, terbukti dia yang udah nyulik bayi gua. Nggak us

anarkis mau ke

nggak salah!" jerit Kum

ukul warga. Sementara Alif dipegang erat oleh

ini. Dosa besar menyakiti orang yang tidak bersalah,"

k menangani masalah ini. Siapa pun yang berbuat kek

dan berhenti mengero

ya ke rumah sakit. Kasihan udah lemas dan pucat begitu. Kedua, tolong jangan langsung bikin kesimpulan dan menghakimi orang. Be

dan buru-buru membawa anaknya ke

erapa warga lain masih bersik

ini udah sangat meresahkan! Kita perlu bukti jelas k

a. Dia bernapas, bergerak, makan dan minum makanan dan minuman seperti kita juga. Jangan

labui manusia. Udah ada kejadian seperti itu Pak Ustadz bahkan

uk setuju deng

nya ikan sebagai makhluk air, yang tidak bisa bernapas atau bertahan hidup lama di daratan, begitu pula jin. Jin tidak bisa eksis atau bertahan terlalu lama di alam manusia. Itu semua jelas tertulis di dalam Al Qur'an. Salah satunya, mari kita kaji lagi surat Al Jin

Ikhsan adalah orang yang dipercaya sekaligus disegani di kampung itu. Apalagi apa

Kumara. Kumara langsung memeluk Do

Pak Sobirin dan warga lain

bersalah. Kalau dia bukan setannya, berarti

ullah," uc

rib. Mbok Cenul juga lihat. Dia juga mangsa ayam peliharaan kita. Kita lihat mulutnya berdarah-darah dan kabur dari arah

kahnya memang seperti setan! Manusia apa

ihat Kumara dalam keadaan menyeramkan saat pertama kali dibawa Doni ke rumah mereka. Namun, Alif merasa kasi

dan Doni harus ada di situ sebagai tuan rumah sekaligus ikut kita mengaji Al Qur'an. Kalau dalam bulan ini kalian kabur, berarti memang benar Kumara setan. Kalau

ju! S

sya bersama, lalu pe

ara dudukin di te

minta maaf kalau memang Kumara bukan setan jadi-jadian. Anggap aja untuk menjalin silaturahim antara warga dengan kalian y

ndang bingung. Tidak lama

umah kami. Silakan semuanya datang ke rumah. Makasi

annya menggandeng tangan Don

tu pula Alif yang dipaksa

nya. Kelihatan luar biasa sedih. Alif seketika merasa linu, sep

*

sam

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka