icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

I'm Your Wife : Bukan Dia Tapi Aku

Bab 5 Rencana Licik

Jumlah Kata:1001    |    Dirilis Pada: 12/12/2021

terasa lemas seperti jelly. Dengan mata telanjangnya dia menyaksikan suaminya bercumb

an yang sempat Alan idamkan saat dirinya berangkat ke tem

as ranjang. Napasnya terengah-engah dengan tubuh nyaris

rumah meluncur bebas begitu saja. Hingga menimbulkan bunyi 'Brakk' yang cukup nyaring, membuat Gavin langsung menyadari orang lain yang berada di dalam ruangannya. Le

enumpuk menjadi senjata untu

mata yang sekuat tenaga dia t

aminya dengan Luna. Namun, apa yang terjadi? Rasanya sakit di dadanya tetap bertaha

membuat Alan bergetar hebat. Aura kelam dari tubuh Gavin membuatn

kan siang untukmu," ucapnya terbata. Wajahnya bahkan memilih berpaling

akan terjadi. Semua bayangan indah di benaknya

avin. Lagi-lagi dengan intonasi yang dat

merasakan sesak di ulu hatinya. Ucapan yang hampir keluar kini tertahan dan ter

ah berjanji untuk tidak menangis di depan laki-

alam-dalam, mencoba mengura

, kau tidak boleh menan

ya lirih dengan waja

untuk menutupi bagian privatnya dan berjalan ke arah istrin

an aroma maskulin yang menguar dari tubuh Gavin mampu membuat Alan mabuk kepayang. Akan tetapi,

membuatku malu jika para staf itu tahu siapa kau. Mereka hanya tahu jika istriku adalah Luna

i ak

mbar lengannya. Mencengkeramnya dengan b

cause I'm so ashamed to have a wife like you, Alanair Wellington. you really piss me off!" sen

k lalu memungguti kotak bekal yang berserakan di ata

uh cinta b

intainya be

ta menyiks

dan terperosok pada sosok Gavin yang me

menyentakknya. Tangannya saling meremat kencang.

an dan Nyonya Wildberg," ucapnya lirih. Masih mencoba m

gin seperti ini. Namun, rasa takut sela

era berlari dari ruangan Gav

orang-orang yang mengumpat padanya karena

erus berlari dan meredam

n aneh orang-orang yang dia lewati, hingga dia s

meredakan sesak yan

a menaiki taksi. Awan mendung menghiasi waja

annya

ia kalah

rang pecundang bodoh yang mengemis cinta pada Gavin, padahal

a berat. Air matanya terus merangsek keluar.

nama sebuah toko tepat di seberang tempat ia berdiri sekarang

ulai f

dalah jalan terakhir ya

g menjual produk dewasa. Entah kenapa dia be

aku juga berhak mendapatkan Gavin, bagaimanapun caranya." J

melancarkan ide gila yang

kinya bergerak lincah mencar

l kecil berisi obat yang akan

tkanmu dengan cara yang baik, aku akan melakukan dengan ca

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 Mimpi Buruk Alan2 Bab 2 Si Perusak Rumah Tangga3 Bab 3 Alan Yang Malang4 Bab 4 Kesakitan Yang Nyata5 Bab 5 Rencana Licik6 Bab 6 Rencana Alan7 Bab 7 Alan dan Rencana Liciknya8 Bab 8 Malam Menyakitkan9 Bab 9 Alan Yang Malamg10 Bab 10 Hancur11 Bab 11 Alan Pergi12 Bab 12 Mencari Alan13 Bab 13 Kisah Cinta Bertabur Luka14 Bab 14 Sebuah Pertolongan15 Bab 15 Alan Yang Sesungguhnya16 Bab 16 Bayangan Masalalu17 Bab 17 Ternyata Dia Adalah...18 Bab 18 Percikan Dendam19 Bab 19 Ingatan Menyakitkan20 Bab 20 Kembali Ke Rumah21 Bab 21 Alexander Murka22 Bab 22 Luka Di Masa Lalu23 Bab 23 Bangkit Untuk Balas Dendam24 Bab 24 Perasaan Yang Terbawa Pergi25 Bab 25 Mulai Muak26 Bab 26 Akhirnya Zenaya Tahu27 Bab 27 Alan Yang Terjebak Masa Lalu28 Bab 28 Ada Apa Dengan Alanair29 Bab 29 Alana Hamil30 Bab 30 Menjadi Alan Yang Baru31 Bab 31 10 Tahun Kemudian32 Bab 32 Misi Balas Dendam33 Bab 33 Bertemu Kembali34 Bab 34 Menjadi Alan Yang Licik35 Bab 35 Api Dendam yang Membara36 Bab 36 Gavin Yang Menyedihkan37 Bab 37 Si Berengsek Gavin38 Bab 38 Rencana Menggoda Alan39 Bab 39 Alan Yang Tak Akan Pernah Goyah40 Bab 40 Menjerat Alan 41 Bab 41 Terbongkar42 Bab 42 Ternyata Hanya Mimpi43 Bab 43 Pertemuan Kembali44 Bab 44 Penyesalan Gavin45 Bab 45 Gavin Terserang Shock46 Bab 46 Terbakar Cemburu47 Bab 47 Sebuah Penyesalan48 Bab 48 Jurang Penyesalan49 Bab 49 Terjebak Masa Lalu50 Bab 50 Luapan Perasaan 51 Bab 51 Penyesalan Teramat Dalam52 Bab 52 Akhirnya Grifida Tahu53 Bab 53 Grifida Yang Serakah54 Bab 54 Ingin Kembali55 Bab 55 Rasa Sakit56 Bab 56 Menyerah