icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Istri Yang Diabaikan

Bab 4 Dihajar

Jumlah Kata:927    |    Dirilis Pada: 07/12/2021

h tak sad

" teriakku

ar teriakanku ibu dan Icha muncul dari balik pi

Bu? Ibu tahu bukan Lili masih sak

tajam dengan

akuin apa-

g!!" b

cha menunduk ketakutan,

enapa tega sekali lakukan ini?! Pad

bilang cucian belum dijemur, itupun gak a

ja sana! Kalau disini cuma jadi benalu!! Ti

peduli apa reaksinua. Benar, Icha memang anak bulikku, tapi

ngusir Icha? Ingat

aca. Sedangkan Icha sudah

alah Lili. Segera kubawa Lili ke mobil. Aku takut terjadi apa-apa terh

ma Lili," ujar ibu dengan nada memelas. Seakan te

umah saja. Gak usah campu

i, Z

an sampai aku me

menu

us pergi sebelum aku pulang. Ta

kamu

un tega memperlakuka

inta maaf.

aafkan anakmu ini, Bu. Aku bukannya tega pada ibu, tapi-- ah

. Lili langsung ditan

*

anku itu. Ia tampak damai dalam tidur

riku. Aku tak pernah menyangka akan mengalami situasi sulit seperti ini. Kehilangan an

r mata, bukankah itu menandakan dalam tidu

aafin mas selama ini sudah mengabaikanmu. Bangunl

saja terdiam. Mat

Mas yang salah karena tak tegas terhadap i

uara mengagetkanku. Bang Panji--ka

rumah sakit ini kalau Lili operasi disini

ya,

on keponakanku meninggal, hah?! Kau

Tapi memang aku lupa

ampai bayi Lili gak

ng saat Lili menelepon dan bilang perutnya sakit. Pas sampai rum

ar sekarang!"

ik turun, tangannya mengepal. Wajar saja ia ma

ang Panji yang tergesa-gesa. Ent

mau kemana

umah sakit. Belakang rumah sakit masih rimbun ditumb

gg .

lagi Bang Panji

apa?" tanyaku

" pekiknya lagi sembari

ingga menempel d

Maafin aku bang,

ugg

wajahku. Panas dan perih terasa,

sendiri? Bahkan saat dia mengeluh sakit, kau t

memukul perutku hingga ra

erbuatanmu! Kamu itu memang tak becus jadi s

r aku jela

aa

dan babak belur wajahku ini. Mungkin memang aku pantas mend

ggal! Dan kau tak memberi kabar apapun terhadapku kalau Lili dirawat di rumah sakit. Kalau saja temanku tak memberi tahu t

g, itu tid

lsh

sakitan. Duh, bisa gawat kalau Bang Panji sala

ar Bang Panji yang

minta maaf. Maaf, Bang. A

dan bergegas jalan lebih cepat

marah. Langkahku setengah ber

ngun. Dan laki-laki disampingnya--teman Mas Panji, sedang berusaha menyuapi Lili m

i? Apakah merek

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka