icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Koleksi Kisah Nakal (21+)

Bab 7 Birahi Pembantuku (3)

Jumlah Kata:1471    |    Dirilis Pada: 19/12/2023

dibanding rasa penasaranku akan tubuh Nia. Sepanjang obrolan td aku lebih konsen berpikir bagaimana cara

ong kamu jawab yg jujur ya" aku be

ak?" Balasny

amu pasti sdh 20 tahunan kan? Hay

jawabnya dengan penuh tanda tanya. Mungkin

gi ini kamu nih! Ukurannya sdh seperti ukuran orang dewasa aja" sambil

tersanjung dengan apa yang baru saja aku katakan. Unt

u nih?" Tanyaku bercanda sambil kugeng

pak?" Jawabnya de

meremas2 payudaranya dengan tekana

terengah2. Hembusan napas yg keluar dari hidung dan mulutnya menerpa bagian belakang kepalaku sekaligus membe

ku sedangakan aku makin asyik

tiba-tiba berkata memecah keheningan dan sekaligus m

an" payudaranya makin kuremas dengan kuat

ng pak, Nia mohon.

Ntar juga kamu pasti ngerasain gin

utingnya dari luar bajunya. Agak sulit memang mencari lokasi putingnya dengan kondi

erdengar suara rintihan kecil samar2 keluar dari mulutnya ketika

hhss.

au membuang2 waktu lebih lama lagi. Dengan sekejap sudah kusingkap baju kaosnya keatas sebagian, sehingga bagian atas payudara kirinya itu kelihatan je

akkkkkk" Nia spontan berteriak karena putingnya ku cubit dengan sedikit keras. Bukannya malah kasihan tapi teriakannya itu just

ga mauuu diginiin... Ssshhhhhhh..

saja mau mencoba mendekati payudaranya. Tapi apa daya, ta

at ujung putingnya yg keras itu. "Oooouhhhhhhhhh!!! Oooooouuahhhh!!!"

u sudah pengalaman toh. Nia yg baru pertama kali merasakan secuil dari

n tanganku yang besar sambil mulutku masih sibuk mengulum puting payudara kanannya. Slurrppppp..... Mmmmmm... Sesekali kujilat lalu kesedot kembali de

yang ada sekarang hanyalah desisan2 kecil dan bunyi napas yang membu

lebih terlihat. Mungkin ini disebabkan karena ekspresinya yang saat itu sedang menahan kenikmatan yang tiada tara yang belum pernah dia rasakan sebelum

juga kedua matanya yang ternyata menyebabkan butiran kecil air mata yang dari tadi terkumpul di sela2 mata

as kecupanku walau tidak terlalu kentara. Aku yang tadinya hanya ingin mengecup sebentar kini malah keterusa

u ketidak pandaiannya itu yang membuat aku se

nya semakin terlena... Aku bisa merasakan dia menjadi aktif menyedod dan

da. Setiap air liur yang membasahi rongga bibirnya terasa manis di lidahku membuat aku semakin ganas mengu

" erang nia ketika kuh

ng juga kenapa bisa demikian, tapi sungguh, rasa itu membuat aku sepe

un lebih kebawah. Kubenamkan wajahku di samping lehernya sambil kuh

keringatnya memenuhi hidungku membuat aku semakin tenggelam dalam na

han bagian itu dari bawah keatas membuat Nia mend

anya. Sesekali ku kulum daun telinganya itu dan dengan sengaja kuhembuskan napasku yg hangat keda

kuku sudah berada di diatas tengkuknya, ku jambak rambut Nia dan kutarik kepalany

ya. Niapun hanya bisa memejamkan mata dan mengerutkan dahinya men

an behaa Nia dan tanpa hitungan satu dua tiga, kusingkap kaos dan BHnya itu sehingga Niapun kini jadi bertelanjang

!!!" Teriak Nia. Tubuhnya menggelinjang hebat ketika kedua putingnya y

sensasi geli yang dirasakan oleh kedua puting payudaranya

n sedotan dan kuluman yang kulakukan di kedua putingnya itu. Dahinya berkerut, mata

hhhh!!!!" teriaknya dengan keras diiringi dengan naiknya punggung dan merapatnya ked

n menikmati sensasi orgasmenya yang juga masih belum hilang. Oh Nia kamu telah membuat laki-laki seperti aku ini merasa sungguh sangat

erkulai lemas sedangkan adik kecilku sudah mulai berontak

dia menikmati sejenak sensasi orgasme pertamanya itu tanpa ku ganggu. Lagipula

uh waktu agar titik-titik rangsang ditubuhnya bisa ke

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 Birahi Majikan (1)2 Bab 2 Birahi Majikanku (2)3 Bab 3 Birahi Majikanku (3)4 Bab 4 Birahi Majikanku (4)5 Bab 5 Birahi Pembantuku (1)6 Bab 6 Birahi Pembantuku (2)7 Bab 7 Birahi Pembantuku (3)8 Bab 8 Birahi Pembantuku (4)9 Bab 9 Pengantin Belia (1)10 Bab 10 Pengantin Belia (2)11 Bab 11 Pengantin Belia (3)12 Bab 12 Pengantin Belia (4)13 Bab 13 Pengantin Belia (5)14 Bab 14 Pengantin Belia (6)15 Bab 15 Guna2 Tetangga (1)16 Bab 16 Guna2 Tetangga (2)17 Bab 17 Guan2 Tetangga (3)18 Bab 18 Guna2 Tetangga (4)19 Bab 19 Guna2 Tetangga (5)20 Bab 20 Guan2 Tetangga (6)21 Bab 21 Guna2 Tetangga (7)22 Bab 22 Guan2 Tetangga (8)23 Bab 23 Calon Adik Ipar (1)24 Bab 24 Calon Adik Ipar (2)25 Bab 25 Calon Adik Ipar (3)26 Bab 26 Calon Adik Ipar (4)27 Bab 27 Calon Adik Ipar (5)28 Bab 28 Calon Adik Ipar (6)29 Bab 29 Calon Adik Ipar (7)30 Bab 30 Calon Adik Ipar (8)31 Bab 31 Birahi Mantan (1)32 Bab 32 Birahi Mantan (2)33 Bab 33 Birahi Mantan (3)34 Bab 34 Birahi Mantan (4)35 Bab 35 Birahi Mantan (5)36 Bab 36 Birahi Mantan (6)37 Bab 37 Terapi Sex (1)38 Bab 38 Terapi Sex (2)39 Bab 39 Terapi Sex (3)40 Bab 40 Terapi Sex (4)41 Bab 41 Terapi Sex (5)42 Bab 42 Terapi Sex (6)43 Bab 43 Terapi Sex (7)44 Bab 44 Terapi Sex (8)45 Bab 45 Diperkosa Pembantu (1)46 Bab 46 Diperkosa Pembantu (2)47 Bab 47 Diperkosa Pembantu (3)48 Bab 48 Diperkosa Pembantu (4)49 Bab 49 Diperkosa Pembantu (5)50 Bab 50 Diperkosa Pembantu (6)51 Bab 51 Gairah Teman Suami (1)52 Bab 52 Gairah Teman Suami (2)53 Bab 53 Gairah Teman Suami (3)54 Bab 54 Gairah Teman Suami (4)55 Bab 55 Diperkosa Dokter (1)56 Bab 56 Diperkosa Dokter (2)57 Bab 57 Diperkosa Dokter (3)58 Bab 58 Diperkosa Dokter (4) 59 Bab 59 Diperkosa Dokter (5)60 Bab 60 Diperkosa Dokter (6)61 Bab 61 Mantan Napi (1)62 Bab 62 Mantan Napi (2)63 Bab 63 Mantan Napi (3)64 Bab 64 Mantan Napi (4)65 Bab 65 Mantan Napi (5)66 Bab 66 Mantan Napi (6)67 Bab 67 Mantan Napi (7)68 Bab 68 Pernikahan Tabu (1)69 Bab 69 Pernikahan Tabu (2)70 Bab 70 Pernikahan Tabu (3)71 Bab 71 Pernikahan Tabu (4)72 Bab 72 Pernikahan Tabu (5)73 Bab 73 Pernikahan Tabu (6)74 Bab 74 Pernikahan Tabu (7)75 Bab 75 Pernikahan Tabu (8)76 Bab 76 Pernikahan Tabu (9)77 Bab 77 Pernikahan Tabu (10)78 Bab 78 Pernikahan Tabu (11)79 Bab 79 Villa Misterius (1)80 Bab 80 Villa Misterius (2)81 Bab 81 Villa Misterius (3)82 Bab 82 Villa Misterius (4)83 Bab 83 Villa Misterius (5)84 Bab 84 Villa Misterius (6)85 Bab 85 Villa Misterius (7)86 Bab 86 Dengan Adik Kandung (1)87 Bab 87 Dengan Adik Kandung, 288 Bab 88 Dengan Adik Kandung, 389 Bab 89 Dengan AdikKandung, 490 Bab 90 Dengan Adik Kandung, 591 Bab 91 Dengan Adik Kandung, 692 Bab 92 Dengan Adik Kandung, 793 Bab 93 Dengan Adik Kandung, 894 Bab 94 Buasnya Brondong Lokal, 195 Bab 95 Buasnya Brondong Lokal, 296 Bab 96 Buasnya Brondong Lokal, 397 Bab 97 Buasnya Brondong Lokal, 498 Bab 98 Buasnya Brondong Lokal, 599 Bab 99 Buasnya Brondong Lokal, 6100 Bab 100 Pisang Ambon, 1