icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Koleksi Kisah Nakal (21+)

Bab 3 Birahi Majikanku (3)

Jumlah Kata:1380    |    Dirilis Pada: 19/12/2023

lakku dan melepaskan pelukanku. Namun malam itu apalah daya seorang wanita seperti Neng Shin

ena kalau tidak maka habislah riwayatku. Aku harus mampu menundukannya. Neng Shinta yang mengge

telinganya semakin liar bergerak turun ke lehernya. Bulu kuduknya telah berdiri semua. Tubuhnya semakin menggeli

tangkan lebar-lebar sehingga aku semakin leluasa menempatkan tubuhku di antara kedua pahanya. Bata

n rakus segera menyerbu gundukan bukit payudara Neng Shinta dari luar kimono tidurnya. Puting p

Namun aku yang sudah kesetanan tak mau berhenti begitu saja. Tanganku yang liar segera bergera

na dalam Neng Shinta yang sudah mulai basah. Aku tahu Neng Shinta sudah mulai terangsa

inta. Tanganku segera menyentuh cairan lendir hangat yang mulai membasahi selangkangannya. Aku yang sudah sa

ainkan tonjolan daging kecil di celah lubang kemaluan Neng Shinta yan

daging di sela-sela lubang kemaluannya. Napas Neng Shinta semakin megap-megap. Pantatnya mulai te

tahu Neng Shinta sudah orgasme atas permainan jari-jariku yang sudah berpengalaman. Namun aku terus sa

nya hingga Neng Shinta telanjang bulat dalam pelukanku. Pemandangan yang sangat indah segera terpa

sangat menggairahkan. Perutnya tampak masih sangat rata karena memang belum pernah melahirkan, jadi

cil berwarna merah yang melintang di tengah-tengah gundukan

Aku segera menindihnya dan menggangkankan kedua kakinya lebar-lebar. Batang kemaluanku yang sudah mengeras menempel keta

ayudara Neng Shinta yang putih kenyal itu bergantian. Bibirku mengulum puting payudaranya

kemaluanku yang menempel ketat di selangkangannya mulai ter

Dalam benakku hanya ada tekad untuk menuntaskan hasratku. Aku tak peduli apapun juga. Biarlah urusan dipikir belakangan

anya yang semakin keras, mulutku bergeser ke samping ke arah ketiak Neng Shinta yang bersih tanpa

gemas. Tubuh Neng Shinta semakin menggerinjal.

idahku terusmenyapu-nyapu seluruh permukaan pinggangnya dengan diselingi sesekali menyedotnya kuat-kuat hingga tubuh Ne

Lidahku menyapu-nyapu bagian perut di antara selangkangannya dengan pangkal pahanya. Tercium aroma khas p

kit kemaluannya yang membusung, lidahku segera menyeruak masuk ke dalam celah sempit yang tadi kulih

yang keluar membasahi permukaan liang kemaluan Neng Shinta tanpa rasa jijik. Pantat Neng Shinta t

ran lidahku. Mulut Neng Shinta tak henti-hentinya mendesis-desis dan entah disadari atau tidak, kedua tangan Neng S

m memasukkan lidahku ke dalam lubang kemaluannya. Aku yang meman

sekkan mulutku dengan liar pada gundukan bukit kemaluan Neng Shinta yang membusung. Reaksinya sungguh luar

saat lalu gerakannya semakin melemah dan akhirnya kedua pahanya terkulai lemah menyandar di punggung

yang ukurannya biasa saja seperti ukuran pria kebanyakan, sudah sangat keras dan siap tempur. Ukurannya sebetulnya biasa saja, tetapi yang memba

nta yang munjung itu. Lubang kemaluan Neng Shinta yang sudah sangat licin memudahkan ujung palkonku tergeli

tang kontolku melesak ke dalam lubang kemaluan Neng Shinta. Hangat sekali rasanya.

nta tak henti-hentinya merintih saat bata

n dengan terpaksa ia menikmati rahimnya aku tusuk dengan batang kontolku berulang kali. Aku tahu ia amat menyesali at

dah telanjur memasuki lubang yang seharusnya hanya menjadi hak suaminya. Aku pun tak peduli, bagi

sil membenamkan kemaluanku yang lumayan masih cuku

dari ujung hingga pangkal telah terbenam seluru

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 Birahi Majikan (1)2 Bab 2 Birahi Majikanku (2)3 Bab 3 Birahi Majikanku (3)4 Bab 4 Birahi Majikanku (4)5 Bab 5 Birahi Pembantuku (1)6 Bab 6 Birahi Pembantuku (2)7 Bab 7 Birahi Pembantuku (3)8 Bab 8 Birahi Pembantuku (4)9 Bab 9 Pengantin Belia (1)10 Bab 10 Pengantin Belia (2)11 Bab 11 Pengantin Belia (3)12 Bab 12 Pengantin Belia (4)13 Bab 13 Pengantin Belia (5)14 Bab 14 Pengantin Belia (6)15 Bab 15 Guna2 Tetangga (1)16 Bab 16 Guna2 Tetangga (2)17 Bab 17 Guan2 Tetangga (3)18 Bab 18 Guna2 Tetangga (4)19 Bab 19 Guna2 Tetangga (5)20 Bab 20 Guan2 Tetangga (6)21 Bab 21 Guna2 Tetangga (7)22 Bab 22 Guan2 Tetangga (8)23 Bab 23 Calon Adik Ipar (1)24 Bab 24 Calon Adik Ipar (2)25 Bab 25 Calon Adik Ipar (3)26 Bab 26 Calon Adik Ipar (4)27 Bab 27 Calon Adik Ipar (5)28 Bab 28 Calon Adik Ipar (6)29 Bab 29 Calon Adik Ipar (7)30 Bab 30 Calon Adik Ipar (8)31 Bab 31 Birahi Mantan (1)32 Bab 32 Birahi Mantan (2)33 Bab 33 Birahi Mantan (3)34 Bab 34 Birahi Mantan (4)35 Bab 35 Birahi Mantan (5)36 Bab 36 Birahi Mantan (6)37 Bab 37 Terapi Sex (1)38 Bab 38 Terapi Sex (2)39 Bab 39 Terapi Sex (3)40 Bab 40 Terapi Sex (4)41 Bab 41 Terapi Sex (5)42 Bab 42 Terapi Sex (6)43 Bab 43 Terapi Sex (7)44 Bab 44 Terapi Sex (8)45 Bab 45 Diperkosa Pembantu (1)46 Bab 46 Diperkosa Pembantu (2)47 Bab 47 Diperkosa Pembantu (3)48 Bab 48 Diperkosa Pembantu (4)49 Bab 49 Diperkosa Pembantu (5)50 Bab 50 Diperkosa Pembantu (6)51 Bab 51 Gairah Teman Suami (1)52 Bab 52 Gairah Teman Suami (2)53 Bab 53 Gairah Teman Suami (3)54 Bab 54 Gairah Teman Suami (4)55 Bab 55 Diperkosa Dokter (1)56 Bab 56 Diperkosa Dokter (2)57 Bab 57 Diperkosa Dokter (3)58 Bab 58 Diperkosa Dokter (4) 59 Bab 59 Diperkosa Dokter (5)60 Bab 60 Diperkosa Dokter (6)61 Bab 61 Mantan Napi (1)62 Bab 62 Mantan Napi (2)63 Bab 63 Mantan Napi (3)64 Bab 64 Mantan Napi (4)65 Bab 65 Mantan Napi (5)66 Bab 66 Mantan Napi (6)67 Bab 67 Mantan Napi (7)68 Bab 68 Pernikahan Tabu (1)69 Bab 69 Pernikahan Tabu (2)70 Bab 70 Pernikahan Tabu (3)71 Bab 71 Pernikahan Tabu (4)72 Bab 72 Pernikahan Tabu (5)73 Bab 73 Pernikahan Tabu (6)74 Bab 74 Pernikahan Tabu (7)75 Bab 75 Pernikahan Tabu (8)76 Bab 76 Pernikahan Tabu (9)77 Bab 77 Pernikahan Tabu (10)78 Bab 78 Pernikahan Tabu (11)79 Bab 79 Villa Misterius (1)80 Bab 80 Villa Misterius (2)81 Bab 81 Villa Misterius (3)82 Bab 82 Villa Misterius (4)83 Bab 83 Villa Misterius (5)84 Bab 84 Villa Misterius (6)85 Bab 85 Villa Misterius (7)86 Bab 86 Dengan Adik Kandung (1)87 Bab 87 Dengan Adik Kandung, 288 Bab 88 Dengan Adik Kandung, 389 Bab 89 Dengan AdikKandung, 490 Bab 90 Dengan Adik Kandung, 591 Bab 91 Dengan Adik Kandung, 692 Bab 92 Dengan Adik Kandung, 793 Bab 93 Dengan Adik Kandung, 894 Bab 94 Buasnya Brondong Lokal, 195 Bab 95 Buasnya Brondong Lokal, 296 Bab 96 Buasnya Brondong Lokal, 397 Bab 97 Buasnya Brondong Lokal, 498 Bab 98 Buasnya Brondong Lokal, 599 Bab 99 Buasnya Brondong Lokal, 6100 Bab 100 Pisang Ambon, 1