JOSEPH HUNTER (Fight for Trust)

sederhana berwarna putih sambil menatap

kral mereka. Gurat kebahagiaan tak mampu lagi mereka tutupi. Hingga pendeta mempe

eta sambil tersenyum bahagia menyaksik

ucap si pria sebelum menyatukan bibirnya deng

life, Baby," balas si wanita set

nga. Keduanya resmi menjadi pasangan suami istri di hadapan Tuhan, deng

hari, Sir. Silakan menikmati bulan mad

suami istri penjaga rumah itu sengaja meninggalkan pasangan pengantin baru tersebu

rdua sekarang," bi

di atas permukaan kulit suaminya, membentuk pola acak dengan gerakan menggoda, mulai dari rahang, leher

telah terbuka, menampilkan bulu-bulu halus di seki

u di bawah sana sudah menggeliat ingin dibebaskan. Hanya sa

mkan mata saat tangan istrinya m

ta itu parau sebelum akhirnya ber

, tubuh mereka telah terbakar gairah. Si pria segera mengambil alih dengan mengangkat tubuh ist

i sambil membelai pipinya. Begitu pula wanita itu. Untuk sesaat, mereka menikmati momen dengan menyelami tatapa

itu di sela luapan gairah yang

yang berkabut, menahan sesuatu di dalam dirinya yang s

il menciumi kening Camila. Dia membiarkan wanita yang sangat dicintai

enyibak rambut yang menutupi wajah wanita itu. Joseph tersenyum, melihat wajah damai Camila. Jemarinya

bisiknya lembut di atas kepala wanita itu seb

anji Joseph untuk Camila. Janji yang akan selalu dia pegang s

tiba-tiba terbuka. Meski samar, dia bisa menden

akannya. Dia membuka sedikit tirai kamar untuk melihat situasi di luar. Tidak ada apapun y

ia menyambar kemeja yang ada di ujung ranjang lal

Joseph sambil menggoya

lopak matanya perlahan. Dia tersenyum melih

tanyanya dengan suara

selalu ingin melakukannya, tapi sekara

-lebar saat mendengar jawaban Josep

. Pakailah pakaianmu,

pias. Dia beringsut duduk sambil me

amila panik. Wanita itu melarikan pand

oseph sambil menangkup sisi wajah Camila, menata

harus pergi dari si

dia kenakan. Begitu selesai, Joseph menggenggam erat tangan Cami

udian tendangan keras mendarat di tubuh Joseph hing

n tak bisa dihindari lagi. Joseph berusaha sekuat tenaga melawan pria penyusup tersebut. Begitu

pi. Tidak ada tempat untuk berlindung, tidak ada waktu untuk berhenti berlari. Joseph membawa Camila masuk ke dalam hutan

ap Joseph saat dia merasa pelariannya akan sia-

, aku tidak akan meningga

mila! Aku akan segera menyusulmu. Kau ingat jalan

ya takut dengan kegelapan malam dan hewan buas di dalam hu

bintang orion di langit barat. "Ikuti arah bintang itu, maka kau t

Yang bisa dia lakukan sekarang hanyalah percaya pada Joseph. Dia memeluk erat tubuh pria

k!" perintah Joseph saat Camila

ngejarnya. Salah satu dari mereka datang, dengan cepat Joseph menendang tubuh oran

Joseph tersungkur, namun dia bisa bangkit dengan cepat

enyusul Camila. Namun ketika sampai di tengah jalan, sebuah timah panas melesat

orang itu. Satu persatu dari mereka berhasil Joseph tumbangkan meski dia h

ingga akhirnya, dia sampai di tempat yang dia janjikan pada Camila. Namun, lagi-lagi hal tidak terduga terjadi. Di depan sana, Camila

Joseph sambil b

t Camila yang masih meront

depan sana, Camila berhasil mengehempas cekalan di tangannya hingga terlepas. Namun nahas, saking kerasnya dia menarik t

. Sekuat tenaga Joseph berlari ke tepi tebing, namun sudah terlambat. Dia ha

Joseph memanggil, tubuh Camil

ya pukulan dan tendangan yang mendarat di tubuhnya, semua itu tidak mampu membuat Joseph mengerang kesakitan. Bahkan beberapa timah panas yang mene