Manusia Jamur

rinya lagi. Ia ingin agar semuanya jelas tanpa ada yang ditutup-tutupi. Ia sudah lelah menyembunyika

melanjutkan penelitian itu lagi. Semenjak ia pulang ke rumah, ia menjadi lebih agresif. Ia gampang marah dan juga semua tetangga ada yang terganggu karena sikapnya yang buruk. Semua orang menjauh dari kami. Suatu ketika, saat aku dan ibu pergi untuk berbelanja, kami melihat adikku bersimbah darah. Ternyata bapak yang

Dan bagaimana mungkin gen yang baik yang dimiliki oleh bapak bi

bahwa akulah yang membunuh mereka. Aku tidak sanggup tinggal disini, dan akh

melihat kedua putranya yang sedang tidur. Roger menatap Vivit dengan

anaknya. Lalu ia melihat Roger. Ia merasa Roger tidak memiliki gen terse

dak ada di dalam tubuh anak-anak kita!” Kata Vivit dengan sangat senang. I

, adik perempuanku memilikinya. H

n mengikuti gen ayahnya. Sedangkan anak laki-laki mengikuti gen ibunya. Lukas dan Samuel bisa jadi mengikuti gen dariku.” Kata Vivit. Ia berhenti

. Ada banyak yang akan mendapatkan fasilitas yang ba

takan oleh suaminya tapi sulit baginya untuk percaya penuh pad

rumput di dekat rumah mereka. Tugas Roger adalah memanggil Lukas agar pulang. Sedangkan Samuel, selalu dimarahi Vivit karena mem

*

t makanan yang cukup lezat dan kesukaan semuanya. Roger, Vivit dan Lukas sedang berada di ruang makan menunggu Vivit menyediakan makanan untuk mereka. Vivit

“Lihat! Ini alat yang hebat. Aku membuat ini untuk i

juga radio ibu!”

ng ingin agar kedua orang tuanya memperhatikannya betul-betul. Ji

ngan barang-barang ibu!” Kata Vivit menghela napas.

an menyambung cara kerja radio yang menangkap sinyal dan juga ble

el. Ia tidak menyangka barangn

uk akal!”

tikan adiknya itu. Ia tidak terlalu akrab dengannya. Mereka tidak

kan!” Kata

lender itu bekerja. “Wow, ja

nar

mang tersenyum tapi ia merasa kasih sayang kedua orang tuanya hanya pada Samuel saja, karena dia leb

hatinya dengan lembut. Ta

. Kita makan enak hari ini. Ini

Lukas. “Anak pintar.

mereka berdua sedang mencuci piring, Vivit mulai tampak resah tapi

lelah sayang

ya sambil mengelap piring

sedang kau

i gen tersebut. Tapi, ternyata, mereka mem

al. Tak ada yang berbeda dari mereka

ya dan berdiri di depan

hkan bisa membuat hal-hal seperti tadi. Itu s

uk bersosialisasi. Oh, aku lupa. Guru mereka menyuruh kita data

? Rapat o

a yang mereka miliki? Aku takut sekali ada orang jahat yang memanfaatkan mereka dan memisahk

pertinya ini urusan yang penting.”

. Sedangkan Lukas, ia bersama adiknya di dalam kam

empat tidurnya dan memegang robot kecil yang cukup cantik. Robot itu hanyalah kerangka

bot itu nanti?” Tanya Lukas men

an? Kau suka sekali jamur. Mungkin dengan mengembangkan jamur, kau bisa membuat

a saja. Itu saja t

n robot ini.” Kata Samuel dan menyimpannya. Lalu ia meng

n ke arah Samuel. Ia tahu adiknya itu tidak akan melihatnya. Maka ia memanjangkan tangannya dan mengambil robot yang terletak di meja di dekat tempat tidu

gar. Samuel melihat ke atas dan ternyata abangnya memegan

an robotku!” Kata Sa

s karena kegaduhan yang ditimbulkan ol

ukan? Mengapa berten

Kau merusak robotku. Pergi kau!” Ka

ngnya sia-sia. Samuel pun dibawa ke kamar me