My Ex, My Husband
perjanjian antara dirinya dan sang papa, akan tetapi belum juga ada hasil apapu
anda menjadi pacar pura
Dia juga pasti gak mau. Gue udah nyakitin hatinya saat dulu." Aesya menjatuhkan tubu
eminta tolong kepada mantan yang sudah disakiti oleh dirinya. ditambah jug
itu bertanya dengan nada sengaja dibuat-buat. Kata si bibi biar kelihatan oran
gak?" Aesya menepuk sofa
menghadap pada a
n? What Happen Wit
skill bahasa inggr
napas. "Bi Sasi
r. Segera meraih benda pipih yang tergeletak di atas m
iseng gue tanya kabar dan juga sempat nanya soal Randa.
. Nara begitu serius dengan usulannya, tapi dirinya sungguh belum
asuk dan Aesya
mana alamatnya, tapi
tik balasan, kembali
jadi selingkuhan lo saat putus dari Randa. Dia ngasi
etelah putus dari adik kelasnya itu, dia tidak lagi menjalin hubungan dengan siapapun lantaran terlal
uk dan lagi sebel
kat kampus kita dulu. Lo mau ke
kering lalu mengetik balasan.
meninggalkan Bi Sasi yang penasaran atas k
hop. Pemilik adalah seorang perempuan de
on
but itu. Mungkin karena tidak sesuai dengan warna kulit ya
seorang Aesya
nya ten
Baginya, penampilannya adalah kehidupannya. Bodoh amat s
alan menuju kasir. Kacamata tanpa lensa itu dinaikkan agar t
pa, Mbak?" K
mau pesan Randa Delasiga," tukas Aes
menoleh kepada lelaki yang berada tidak jauh dari
nda gak bisa dipesan
n itu berusaha menjawab walau r
Aesya Canela memesan dia." Aesya berbisik kepada kas
laki yang berada di belakangnya itu. Berbisik lalu ba
k jarinya di atas meja kasir d
a Can
Randa itu berbicara ke
lam lautan khayal lantaran yang berdiri di depan
dia Randa
pamerkan Aesya. Meskipun dia ragu apakah yang d
la tadi." Tatapan Randa terlihat sangat dingin. Sifat lelaki itu tidak berubah, sela
terpana! Masa lalunya sangat manis dan
nghilang selama lima tahun?" Randa seper
enuhi senyum kini berganti menjadi sendu. Dirinya
menemui gue?" tanya Randa lagi. Bahkan tanpa basa-bas
pipi dan kemudian menghela napas l
a sedang
kali mengutuk
kembali mengubah mimik wajahnya menjadi tersenyum. "Bic
aktu. Cepat katakan seb
ihan lain selain berbicara di s
n lo meni
apas dan berharap Randa mendengar dengan b
apun. Lelaki tampan itu malah ber
anda. "Please? Nikahin
sebelah. "Atas dasar apa
oknya harus. Lo harus nikahin gue kala
Randa menepiskan t
o bahkan gue akan melakuk
Randa berlalu begitu saja tanpa menoleh lagi saat Aesya memanggil namanya. Bahkan selang beberapa d
lo menolak gue sebanyak apapun, gue akan datang sebanyak itu juga sampai lo mau meni
ikan Aesya. Baginya, Aesya adalah masa lalu paling menyakitkan