Istri yang Direndahkan

i ke rumah orang tua Dira yang hanya berjarak dua jam dari ruma

gi rumah kedua orang tua ketika senggang, dan satu bulan sekali. Semenjak pindah kontrakan, hidup Dira dan Haid

h, terutama membeli apa yang Linda, adiknya Dira inginkan, dan ia suka. Meskipun orang tua Dira

tua Dira. Pasalnya, menurut orang tua Dira, kesabaran Haidar ketika menghadapi rumah tangga dengan banyak omongan dari sana dan sini sangat b

dapat kerjaan?" celetuk

lihat Haidar juga sedikit kesal dengan pernyataan beliau,

mar ke sana ke sini, tapi ternyata Tuhan berkata lain. Mungkin memang belum waktunya saja

Tuhan agar doamu segera dikabulkan. Tuhan tidak akan memberikanmu cobaan lebih berat

ahirkan nanti aku tidak bisa memberikan yang

tidak bisa membahagiakannya, dan selalu merepotkannya." Dira tidak bisa menahan kesedihannya la

ntuk menenangkan istrinya itu, suasana menjadi kacau ketika Dira ti

ri yang baik untukmu, tidak bisa melayanimu dengan ba

tu," ucap Haidar men

tidak bisa bekerja untukmu, malah kamu yang memberikan

g ibu mendengarkan kedua anaknya menangis seperti itu, dadanya juga terasa sesak, dan terlebih ia tak bisa melakuka

a dengan istrinya yang seperti itu, sepintas ia juga merasa bersalah karena telah melukainya, tanpa tahu apa yang

dirinya sendiri karena tidak bisa menjadi istri yang baik, meski s

at, hamil pertama memang seperti ini. Tidak apa-apa, Sayang. J

n aku, Bu." Haidar beruca

mberikan solusi apapun. Yang terpenting saat ini, kond

pertinya efek kelelahan juga, dia jadi lebih sensitif. Haidar menemani Dira sa

Sepertinya selain istrinya, mertuanya ingin membicarakan sesuatu. Mereka terlihat tengah b

mertuanya, dan diminta u

um bisa menjadi istri yang baik, bahkan kamu malah mengerjakan semua kerjaan rumah,"

Aku juga kagum dengan sikapnya yang begitu kuat menghadapi cobaan berat ini, ju

enjadi lebih baik dan bahagia dari sebelumnya. Haidar merasa bangga karena ia disayang oleh kedua orang tuanya juga mer

karena begitu emosional, dan maafkan dia juga karena masih bersikap kek

Dira dengan baik," ujar Ha

lama berbincang-bincang, Haidar memutuskan untuk beristirahat sejena

lah matanya, lalu masuk ke kamarnya sendiri. Hal itu membuat Haidar tertegun, dan jantungnya berhenti berdetak selam

sebelah mata? Anak itu bena

aha melupakan apa yang barusan terjadi. Anggap saja dia tida