Aku Yang Kaya Suamiku Yang Begaya
p dan harum, ini adalah wangi bawang goreng, siapa yang ma
duduk di kursi meja makan dan melihat keahliannya, selain di televisi dan hotel, j
memanggang roti, tubuhnya berbalik dan memasang senyum yang begitu memukau, kenapa
rkan sebuah piring berisi roti gandum bakar dengan telur ceplok ya
iliki keahlian seperti i
ak boleh memegang wajan dan k
ahlian," ucapku pelan.Tentu saja sangat jarang, selain tidak bisa mena
empuan, harusnya Ibu bisa melihat banyak keahlian yang dimiliki s
lu, hingga tidak bisa melihat kalau banyak lelaki yang memiliki kea
m berangkat kerj
idangkannya, "Wow luar biasa, rasanya tak kalah
ami menikmati sarapan bersama, rasa hangat ini sudah lama
luar jangan ikut masuk," perintahku pada Ab
ap
rasa dingin setelah hampir 5 tahun ak
p Bibi menyapaku yang s
k ada
di ruan
erimak
begitu senang sekali aku berada di dalamnya, menghabiskan wa
li, butiran air bening menggelinding begitu saja, te
cil, kusisir di lemari buku yang berada di sudut kam
ga di depannya, sungguh membuat hatiku terluka, hari
jang rapih di atas nakas, bahkan foto i
" seorang perempuan muda menya
alah, hendak kusimpan kembali foto itu sebelum tangan Sartika mengambil
ra
itu bercecer
akku padanya, dia memang selalu menc
ama aku? hah!" tangannya
dia berbuat ulah, selalu saja
naga, "Aku tidak takut sama kamu Sar
lakukan," tetiba sua
endorong Tika,"
ba membangunkan perempuan ular di
n foto Ibu," j
aja, tapi kak Riani merebutnya dengan kasar," bual
ulah di rumahmu sendiri?" tanya a
likku ketika dua wanita u
begitu membenci mereka?" ay
il album, dan foto ini," kutarik kertas f
yah saat tubuhku sudah m
gannya mence
bayangan diriku di matanya, tapi nihil, hany
a. Ayah menyimpan ular yang menunggu waktu unt
anya, "Pulanglah kemari kalau kau pun
annya, saat Mamah Rit
a dua ular it
ewati Mamah Rita yang meloto
ni!" Mamah Rita ternyata mengejar dan men
h aku bisa kembali atau
amu tidak punya siapa-s
bahkan rencanamu dengan Mas Danur untuk mengambil alih kekay
kamu akan jadi gembel s
iba-tiba memuncak saat wa
a dia berasal? dia hanya seorang p
nti
uka dengan kenyataannya?"
rang pun yang akan menolongmu!" lan
ekar Abian menghenti
, Bu," ucapn
ww
dari mulut Mamah Rit
idak sengaja!" u
ginjak kaki Mamah Rita yang
pekiknya sambil
kai Bu Riani, aku tidak akan membiarkanmu!" a
obil, ia pun membuak pintunya da
ntuku mengancamnya," ucapku pa
a keselamatan Ibu adalah piorita
baru Abian yang mendukungku dari wanita ular itu, entah de
ambu