Jadi Janda Anak Dua
Dia benar-benar tidak percaya Kevin bisa menyimpan
angan, saat indera penglihatan menangkap seorang pria berkemeja pu
da ketika pergi tadi pagi. Dasi yang di kesampingkan, kemeja
rhenti s
tt
itu berbalik, menatap wanita yang sedang melihat keluar kaca, kemu
i sini untuk pergi ke taman sebentar. Nanti Bapak tunggu dimob
g supir, dia berjalan cepat, mendekat pada kedua pria itu dan berdiri tepat di
ujur jika langsung diberi pertanyaan. Apalagi setela
ke tong sampah, lalu berbicara dengan sen
ebentar lagi anak gue juga bakal lahir, kehadira
ama, Hana? Lo m
n-omelannya. Lagipula, setelah gue berhasil nguasain harta keluarga Kiara.
ah berhasil jangan l
n menatap kelain arah. "Gue juga heran. Kenapa bisa or
pu kelas kakap," ucap teman
alam dada saat telinganya mendengar ucapan mereka. Tidak bis
t ke arah mereka, setelah berdiri tepat di belakang Kevin
ta Kevin membulat, ia bangkit dari duduknya d
k akan mengetahui kebu
endekat pada Kiara. Namun, tangan Kevin langsung ditepis k
enapa tidak memberitahu aku kal
ng tua saya. Kamu pikir siapa kamu? Sampai berani men
raksi di sana selain mereka. Karena itu, nama baik keluarganya ti
ayang? Apa yang kamu kat
"Cukup mengeluarkan kata-kata m
i posisinya dalam bahaya. Dia melangk
yan
sar oleh Kia. Dia benar-benar jijik.
Kiara kesal, membuat Kevin tak bisa
angan harap kamu akan mendapatk
terjadi tadi. Kiara menyeka air matanya kasar, dia tidak boleh menangis, kare
dang cemas bukan kepayang itu langsung mengalihk
egagalin rencana lo. Karena harta keluarg
a kembali tersenyum licik saat ota
kukan apapun untuk menghan
*
ak
enjuru ruangan. Membuat Kiara langsung memegang pipinya yang mer
tu? Wanita seperti apa kamu ini, hah! Apa Mama
apanya malah marah. Pertengkaran ini disaksikan oleh para pelayan mereka y
rnikahan ini. Tapi tidak baik jika kamu menuduh suami
arta kita. Dia itu pembohong besar. Sungguh, dia tidak memiliki apa
kali kam
ini tengah berdiri dengan air mata palsu di ambang pint
ka janji Kevin yang akan memberikannya satu perus
a. Bahwa laki-laki ini akan mempunyai keberanian besar un
sangat mencintaimu tapi kenapa kamu malah membalasnya dengan tuduhan yang tidak mungkin ak
i sini! Kamu tidak akan pernah bisa mendapatkan apa yang kamu mau, Kevin!" be
ringati namun sama sekali tidak mengur
ingin apa-apa selain dirimu, Ra. Tapi kenapa ka