icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

My Obsession Girl

Bab 5 Trauma Xena

Jumlah Kata:2059    |    Dirilis Pada: 24/09/2022

SEMUA ORANG J

ai pikirannya, hingga apapun yang ia lihat selalu terbayang akan tragedi menge

berdiri mereka berusaha

Tenang. Ini Om sa

raut wajah sedih. "Kak Xena

bahwa mereka adalah Ardi dan Ara, tapi beberapa

menghantui dirinya. Perlahan, Ardi dan Ara mendekatinya kemb

endekat!"

a, okeh. Kita keluarga kamu, tidak ada

mengenali bahwa mereka adalah Ardi dan Arabelle. Xena maish mengg

ini Ara." u

nyentuh pundak Xena dengan lembut, da

yang diangguka

tu dengan erat begitu juga Arabelle y

ut, mereka ada dimana-mana m

ut rambut Xena, ia men

lagi ya, disini ada

berkeliling menyusuri ruangan kamarnya, napasnya pun masih

hingga membuatnya menenggelamkan

embut Arabelle, membuat

terfokus pada kejadian tersebut. Arabelle pun me

pinya, membaut gadis berambut sebahu itu

e tak tega meninggalkan Xena sendirian di kamar, hingga A

a Ara, harus me

idak tega meninggalkan dia sendiri

pun segera membantu Xena untuk

tatapan mata yang kosong, Arabell

kalau gitu Pap

a P

ampai terjadi sesuatu, kamu

gan senyuman tipis diwa

a keluar dari kamar Xena

itu. Sungguh, melihat trauma yang dialami sepupunya ini benar-benar membuat Arabelle merasa sangat sedih. M

anis Kakak. Kakak inget kan, dulu Kak Xena pernah janji, kalau Kakak akan terus melindungi Ara, karena Kak Xena ada

*

ua

gin mengetuk pintu rumah mewah seperti istana yang didominasi warna Gold dan juga hi

avier disini, saya harus segera membaw

Tok ..

ng terkejut, bahwa ternyata yang membukakan pintu itu bukan asi

lah ini dirinya akan dicecar pertanyaan-pertanyaan ya

sapa Lucas de

utup matanya didekat pintu itu. Mencium aroma wine yang sangat meny

kode pada beberapa bodygruadnya yang bekerja di ru

ertubuh besar dan tin

isa kami bantu?" tanya

titahnya yang langsung di

sedang Lucas masih berdiri disana dengan terus memberikan wajah ramah pad

ucapnya dan langsung berb

dari belakang. Ia pasrah apapun yang ak

Xavier. James memerhatikan Lucas lalu meng

karena sesuatu," ucapnya yang

nya?" tanya

rdiam dan belum masu berbicara. Karena Lucas tahu, dari dulu James tidak

uc

a P

anyaan saya

masih

na Jo

atu namun James telah lebih dulu mengatakannya, hingga membuat Lu

dengus pelan. "Saya sudah duga dari awal. Ini

bisa mencegah Pak Xavi

agai Papah kandungnya pun sulit untuk meberitahu dia. Kecuali Mamahnya, ia sangat -sanga

vier. Namun, mendengar sedirkit cerita dari James dna juga Xavier yang membicarakan pas

a karena dia depresi pasal kehilangan Mamahnya. Saya berharap ia menemukan sosok wanita ya

meng

, kamu boleh p

ya permisi." pamitnya yang

rsebut. James masih berada di ruangan itu menyenderkan kep

nak kita. Hanya kamu yang bisa meng

aca-kaca lalu segera bangkit dari posisinya dan berjalan keluar dari ruangan itu. Sekali lag

*

ping dan tidak melihat sosok Xena disana. Dengan segera, gadis beram

Kak Xena ... Aduh

itu akan melakukan sesuatu yang nekad. Karena, kalau trauma yang dialaminya kambuh, Xen

endiri dengan silet, bahkan Xena juga pernah hampir lompat dari balkon akib

lle sangat takut kalau Xena akan

Kak ... Kak

mun jangankan wujudnya suar

engkahwatirkan keadaan sepupunya itu. Ia mengusap

juga nggak ada. Kak Xena kemana? Ap

ari kamar itu. Arabelle langsung terkejt, melihat X

k X

ersenyum kea

a dari tadi, Ara kawatir banget sama Kak Xena

kamu. Melihat kamu tidurnya nyenyak buat Kakak nggak tega j

h melihat Xena dalam keadaan baik-ba

apas lega, karena melihta Kak Xena baik-

beres-beres bant

a Kak, mau siap-siap sekolah dulu."

r .

matanya dengan pandangan yang masih buram. Samar-samar, ia melihat bahwa sang Papah su

ap

pada sang anak, membuat

n pada Xavier?! Kenapa

yang kamu lak

a pusing, ia mencoba mengingat kejadi

erat, dan ini semua ulah Jovita, wanita sialan itu. S

ingat?" tanyan

saha untuk bangkit dari posisinya

ng kamu lakukan s

h. Tapi anda tidak perlu

kamu, Xavier. Saya berhak memberitahu

kepala tiga. Saya bisa menentukan mana yang terbaik un

l

t sang anak yang semakin hari semakin tidak ia pahaim. Hingga tamparan keras itu

s, dengan rahang mengeras. Xavie

kelewatan, Xavier." desi

erah menahan amarah sekaligus tangis ka

k memberitahu tentang kematian Mamah." sahutnya, l

*

pahnya. Sedangkan Tania masih sibuk di taman belakang menyirami tanamann

gil Tania da

bnya dan langsung

ran air itu lalu b

lamar pekerjaan di

n semalam membuatnya saat ini belum m

dari Xena membuat

Kamu

sang Tante seraya me

i ka

lum tau,

tangannya seraya menatap Xena. "Kamu tidak mau bekerja

eleng. "Nggak, Tan

Kamu ganti pakaian kamu dan segera pergi unt

gsung mengangguk dan seger

sebatas lutut. Ia bercermin dan memerhatikan dirinya dicermin tersebut. Rambut panjangnya

r pekerjaan tersebut. Aku tidak mau hanya

kas miliknya serat tas slempang berwa

g itu berangkat menggunakan ojek online menuju ke p

rsebut. PT. Good Property. Nama itu yang pertama kali ia

emoga aku bisa mendapatkan

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka