icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Reinkarnasi Sang Dewa

Bab 8 Sekte Gunung Surgawi

Jumlah Kata:1040    |    Dirilis Pada: 08/09/2022

Danau

yang terdapat di Kekaisaran Song. Kota Danau Biru dike

ampai-sampai para wisawatan dari berbagai penjuru m

yang jaraknya berdekatan dengan Kotaraja. Kalau ingin ke Kotaraja

Sekte Gunung Surgawi. Meskipun bukan termasuk ke dalam jajaran sekte kelas atas, tapi ketenaran

itar lima ratus orang saja, dengan dipimpin oleh satu orang

#

menyengat kulit. Angin musim kemarau berhembus.

tum bunga plum terbang terbawa angin. Daun dan bunga yang bernasib mal

g dan bunga plum itu seolah-olah mirip

r-putar dan hanya bisa mengikuti hembusan angi

ang cukup besar dan megah. Jika dilihat dari jarak

g yang tinggi kokoh. Di kedua sisinya ada beberapa bukit

rti gunung-gunung lainnya. Namun kalau diperhatikan lebi

cokela seperti pada umumnya. Melainkan berwarna b

maka orang-orang di sana menyeb

ng dimaksud tadi bukan lain adalah Sekte G

terlihat ratusan murid sekte yang sedang beristirahat. Tapi sekarang lain. Jangankan ratusan murid, bahkan

suasana di sekte itu, t

a di halaman belakang yang sangat luas. Luas halaman belakang di

sedang duduk bersemedi. Suasana di sana sangat te

il berusia sepuluh tahun. Bocah itu sebenarnya mempunyai wajah tampan. Sayang sekali, ketamp

ap tertutup dengan rapat. Seperti juga mulutnya. Bukan

elah terjadi? Apakah

tersebut memang sudah mati. M

bocah tampan

emenjak beberapa waktu lalu. Rumor tersebut mengatakan bahwa Sekte G

hubungan erat dengan beberapa sekte aliran hitam yang terdapat di Kekaisara

mun yang jelas, hanya dalam waktu singkat saja, rumor t

a mulai tercoreng. Setiap hari, pasti ada saja sekte-sekte aliran putih yang sengaja d

etua Sekte Gunung Surgawi yang bernama Suma Bing dan berjulu

menjawab apa adanya, ternyata tidak satu pun orang

a yang telah diucapkannya

sekte yang lokasinya berdekatan dengan Sekte Gunung Surg

erutama sekali Kepala Tetua Suma Bing, berusaha untuk tetap sabar. Tapi siapa s

tua itu berkata kasar, Sekte Gunung

yerangnya dengan brutal dan membabi buta. Mereka membunuh anak murid Sekte

nyerangan tersebut dapat dihentikan dengan segera. Jadi walaupun cukup banyak anak mur

juga telah menyebabkan cucu semata w

in adalah bocah yang terbar

kekmu seorang diri. Ayo, nak, bangun," kata

but. Hatinya benar-benar hancur ketika mengetahui

a yang bicara. Sejak tadi, mereka pun hanya diam sambil ter

ku sungguh tidak terima dengan semua ini!"

at kejam. Bagiamana tidak? Tanpa alasan yang kuat, mereka tela

terima. Apalagi menurut Kepala Tetua Suma Bing, urusan ini

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka