Teperdaya Rayuan Bos Besar
emilik to
ipecat!" Sesa terkejut saat seseorang berteriak mem
Sesa bingung kenapa tiba-tiba ada k
ini saat ini," jawab Sesa gugup. "Maaf jik
anya bisa menunduk, tak berani mengangkat kepala untuk melihat siapa yang sedang memarahinya saat ini. Bahkan pria itu m
ih salah. Astaga, bagaimana
adi menikmati kopinya dengan bahagia. Maaf sudah merusak hari Anda,"
nya suruhannya saja. Dari suaranya saja Sesa tidak berani untuk melihat wajah pria i
apa i
h apa kalian ribut-ribut?" Seorang wan
. Namun, dibalik kecantikannya hanya ada keangkuhan dan keegoisan. Tidak seperti orang tuanya... mereka sangat baik dan
pelayannya, Lova seketika terdiam d
alnya terdengar angkuh seperti biasa, tiba-tiba menjadi lembut dan sangat sopan. Seperti apakah rupa pria itu hingga membuat wanita t
menjawab acuh dan berlalu begitu saja. Seaka
lentiknya, menyayangkan kepergian pria yang su
na muda itu kembali seperti biasa, angkuh ta
Andai besok pria itu kembali, cepat panggil
ia baya hanya terkekeh meliha
lah," gumamnya dari dalam m
mobil dengan senyum mengembang di wajah yan
*
tanya Anton. Sesa hanya bisa mengangguk
karena kekeliruan saya memberi
menjadi pegawainya itu. "Jangan dipikirkan. Orang itu t
bos. Kamu sudah kami anggap sebagai anak sendiri.
nya mengajak Sesa untuk ikut tinggal di rumah mereka. Akan tetapi, Sesa selalu menolak. Mengingat b
arah saat ini. Hal itu berubah ketika Lova mengajak seorang pria datang ke toko or
itu bersikukuh membela diri dan berkata hanya in
desak Lova pada pria yang
khirnya muak dan berkata, "Ya. Aku menggodanya.
membenci Sesa karena tak terim
emuakkan itu. Dia tak peduli, tapi hal itu me
ggan menegurnya. Pria baya itu...
bisa say
, satu kopi ek
akan saya
saja mengingat kejadian kemarin. Bagaimana jika salah lagi? Huh... Sesa ber
Ia terburu-buru karena pekerjaan hari ini cukup banyak. Ada banyak
seorang pria saat
pah dan membasahi kemeja pria yang ditabraknya. Refleks Sesa segera
kan s
itu. Tangisnya tak bisa ditahan lagi. Kesalahan pada orang yang
ak akan bisa mengganti kemeja mahalku. Tapi aku tidak mau rugi, kau harus ganti semuanya!" Setiap kata dalam kali
n itu diangguki oleh pria yang biasa membelikan
itu akan menyuruh bos untuk memecatnya. Jika itu terjadi, darimana dia akan mennya dengan nada suara ya
embabnya mengeluarkan cairan lagi. Bos baiknya langsung memeluk
Baiklah, bos," gumam
sa," hibur Noni. "Hanya saja...
i Sesa terisak. "Bos dengar sendiri, dia bilang gaji saya setahu
bergetar hebat. Gadis itu benar-benar bingung akan ganti rugi dengan cara
" Lengan Sesa diseret paksa oleh tan
a. Jantungnya masih berdegup cukup kencang ka
kat kepala dan melihat sekitar. Yang bisa dia lihat saat ini hanya b
Tuan?" tanya pria yan
ar di minimarket. Ada
k, T
n sangat tenang di sebelahnya ini. Tangannya mengepal kuat dan berkeringa
emangsamu," celetuk pak sopir sa
t saat melihat bagaiman
t Sesa bingung dan berpikir. Apa maks