Pemuas Ranjang Tuan Alfa
luar dari kamar mandi. Dia melewati Karina dengan begitu saja
u. Aku hanya memiliki kamu, saat ini." Karina masih berusaha meng
ang terbuang, saat menunggu sang suami berganti pakaian. Jangankan merasa iba dengan apa yang t
ri kamarnya. Langkah besar milik laki-laki itu, membuat wanita yang kini
Aku akan melakukan apapun itu agar ka
g kali mengatakan hal tersebut pada sang suami. Wanita itu benar-
gaimana tanggapan keluarga Daniel terhadap dirinya jika sampai apa yang Daniel katakan benar-benar terjadi. Sudah su
enurut. Laki-laki itu menghentikan langkahnya dan menata
ena berharap jika Daniel tak akan meninggalkan dirinya. Namun nyatanya, sep
anmu dan tetap ada di sini? Apakah kau yakin?" tanya Daniel dengan nada yang te
pa yang sang suami tanyakan pada dirinya. Entah mengapa setiap Daniel menjawab apa ya
akan benar-benar melakukannya?" ujar Daniel sembari m
sepercaya diri yang pertama kali. Wanita itu tampak mundur beberapa
k akan mengingkari apa yang akan aku minta!" Seolah sang istri tuli dan tak mendengar apa yang
hkan istri yang sudah tidak perawan seperti dirimu! Pergi j
jika tubuhnya mulai melemas. Karina merasa dirinya hampir saja j
apkan oleh Daniel. Apa yang dimaksud oleh Daniel? Wanita itu benar-benar merasa ji
g tadi kau katakan, maka dari itu segeralah angkat kakimu dari r
seluruh tubhnya ke atas lantai kamar sang suami. Apakah yang Dani
dari sini, Niel? Kamu suamiku, kita baru saja menikah beberapa jam yang lalu.
sangat lirih. Menikah? Bahkan membayangkan kembali apa yang tela
Itu artinya aku ingin berpisah darimu! Lebih baik aku bercerai saat setelah menikah, darip
n baru saja menjadi pendamping hidupnya selama beberapa jam. Ingin menjawab dan menol
nita sepertimu ada di sini! Dan aku tak ingin melihat wajah menjijikanmu itu, ketika aku sampai di rumah ini setelah kembal
ang kali ini sudah disertai
ka dirinya memang salah besar karena tak mengatakan rahasia terbesarnya. Pantas saja Daniel mara
saat Karina lebih dulu memeluk erat sebelah kakinya. Belum sempat Karina mengucapkan permo
cukup jauh hingga tubuhnya menghantam tembok yang ada di belakangnya. Karina sempa
Aku tak sudi kau menyentuh sedikitpun bagian dari tubuhku
egitu saja. Wanita itu mendongakkan kepalanya da
aik yang aku pikirkan! Kau menikahi aku hanya demi sebuah keperawanan, saja! Aku p
wanita yang baru beberapa jam dirinya nikahi itu masih mengingat-ingat laki-laki itu. Bagaimana
ng dapat dibanggakan! Aku menyesal karena telah menunggu lima tahun lamanya dan tak mendapatkan apa yang seharusnya aku dapatkan! Jika s
ina. Yang dia pikirkan hanyalah bagaimana nantinya dirinya akan hidup bahagi
lnya. Laki-laki itu terlihat tengah menghubungi seseorang di ponselnya. P
ku dengan Karina! Aku mau besok pagi se