Kepentok cinta om cupu

sampai mau meminta pria asing agar menjadi kekasihmu didep

seperti anda tuan Danu yang terhormat!." Zoya kembali menekan kalimatnya, membuat

ang paling menyebalkan disini, hah!" tekan D

uding." Zoya hanya bisa menunjukksn senyum bodohnya m

apa tujuanmu

tau banget?" mendengar pertanyaan Zoya yang kembali slen

Danu seraya memutar

kasih tau loh, tapi ada syaratnya." ucap Zoya setela

kan pandangan guna melihat waja

yak waktu!" lanjutnya seraya menep

ya berjalan ke arah meja kerja Lisa dan mengamb

" menunjukkan ap

a melihat Danu sudah tau a

setelah memperhatikan foto di tanga

rinya " Terlihat imut sekali, tapi pas liat yang ini.." berpindah menatap Danu dengan pandan

sentak Danu pe

m." ucap Zoya manja seray

, mo

om, m

ulut saya kenapa

i saya hanya meralat kata yang menurut saya cukup menggelitik perut. Dan itu berlaku untuk si

mu nyidam petasan, kenapa panjang sekal

karen

kan tidak?" sentak Da

lapar." gumamnya, disambut s

dus juga ya?" goda Zoya ref

akan sentuhan wanita selain ibunya, membua

tangan suka khilaf." selor

ya yang pencicilan bahkan terkesan sedikit bar bar seperti menemukan kesenangan tersendiri saat bersama Danu. Dengan semua sifa

Lisa begitu berpapasan dengan

ru Zoya yang menyembul da

geramnya berusaha mendorong tubu

ng kecil." tidak ingin bergerak sedikitpun, Danu justru

Sentak Zoya yang tetap m

sang ibu, Danu akhirnya mengalah

nuhi jalan, gak mau ngalah la

di depannya Zoya langsung membek

sekarang?" tanya Lisa dengan senyum m

adi." jawab

au begitu hat

a t

yang tampak muda dari usia sebenarnya. Dengan harapan akan ada benih cinta dihati

ungan mereka Ya Allah.' Batin Lisa d

@@@@-

ti Danu dimanapun, akhirnya Zoya memberanikan diri b

r mbak." jawab wanita itu serayaemperhayik

" ulangnya

mba

ar, namun sebelum itu dia memastikan pintu sudah terbuka leb

gi mengulang kejadian memaluka

n

uri halaman butik yang cukup luas hingga ke segala pen

n

bisa naik mobil juga." gurutunya dengan a

gak!" teriak Danu setelah k

a ada didalam mobil, Zoya sedikit belari mendekati mobi

Zoya begitu berdiri d

naik b

yang punya loh, dikira maling l

adi pergi gak?" sent

iapa?" ta ya Zoya

temen." jawab

aik mobil bagus. mabuk gak ya? Hehehe.."

u, kamu kira aku sup

apa susahnya." gumamnya seraya

aa

jika caranya menutup sangat kasar s

saya ulang seperti

buang-bua

n pelantaran butik, melaju dengan kecepatan sedang membelah jalanan kota yang rama