Gadis Bucin Dan Cowok Dingin
bok yang diberi nyawa
ari
Kai terus fokus mengendarai motornya. Sesekali Ana menggoda Kai agar mau berbicara kepadanya. Namun tetap saja, segala macam bentuk
a dingin t
kamu melele
g. Terik matahari yang menyakiti kulitnya membuat cowok itu ingin segera masuk ke dalam rumah. Apa lagi
ri papah Kai yang sedang sibuk membaca koran. Menarik tangannya, lalu mencium dengan penuh rasa hormat.
tanya papah Kai saat me
, Om, ngga masalah. Cuma jatuh
ihan saja. Nanti biar Om sur
tinya. Semakin banyak wa
a. "Nanti biar Ana yang bilang sendiri sama, Kainya. "Ana mendadak s
Eh, ada Ana, makan dulu yuk ...
ng. "Ana memegangi bagian perutnya sebagai gerak tubuh penolakan. "Ya sudah,
. Awalnya Ana biasa saja terhadap Kai, namun semenjak memasuki usia remaja tepatnya kelas dua SMA, hati Ana mulai ditumbuhi kelenjar-kel
ai
ih? Kai mendengkus kesal. Mendadak ti
lagi
makan dan pura-pura tidak merasakan kehadiran nya. Bibir merah muda ga
kan yah ?" t
tak kasar. Ana langsung m
k gini, tapi asal Kai tau, Ana jadi makin sayang sama Kai..." Ana menari
henti gangguin gue?" Kai membulatkan bola
. Kalo Kai ngomongnya jadi lembut
geli ba
ja. Dimana tidak ada pergerakan apapun dari bibir Kai kecuali menguny
nyawa. Diam, tapi bernafas. "Ana
pangeran. Tap
ai tidak peduli.
masalah. Cinta Ana untuk
gila ini?Ingin rasanya Kai memu
imat lebay. Telinga Kai sampai
gi makan cool
a
izinin anak kalian untuk pindah sekolah. Kalau tida
lau nikah sama
ja ...
k kuat
" Gadis itu mencebik kesa
gue peduli?
iiii..
an
ring sekali. Ana langsung terhenyak karena kaget. Wajah Kai sudah be
u ngga sih...!" bentak Kai geram, lalu perg
ih kamu Kai. Ana makin cinta
mulai berkhayal yang bukan-bukan. Membayangkan masa d
*
rkan Ana pulang. Tentu saja dengan muka yang ditekuk beserta langka
dua mahluk yang hatinya saling bertolak belakang, sed
tak rumah Ana. Beberapa kali ia sering dipaksa papah atau mamahnya untuk mengantar
p terkenal di kota Depok. Ana adalah salah satu murid kebanggaan papah Kai. Walaupun
henti lo,
gikuti laju motor Kai sedari tadi. Entah siapa mereka, yang j
aik motornya." Ana merangk
ejar kita. "Bentak Kai kesal. Disaat seper
li itu temen Kai ada ke
Ana bukan hanya sukses mengganggu kesehariannya, ia juga t
kenal. Plisssss, jangan ngomong lag
emakin rapat untuk memojokan motor Kai semakin ke pinggir. Sampai akh
a dan Kai yang masih duduk diatas motor. Salah satu seorang cowok men
gue," ucapn
uannya tentu saja untuk membuktikan bahwa sekolah mereka mempunyai murid yang he
kekerasan!" to
amnya. Namun bukan termasuk Kai, cowok itu bahkan tidak tahu sama sekali bagaimana caranya memasang kuda-kuda. Kai ti
rantem gak seru, Bro," p
ai-nya Ana!" ter
at seperti
adis ajaib itu ber
aja di atas motor, anggap aja lagi
gh
ras telah berhasil merobek sudu
al lo!" Kai mendorong k
lah satu murid dari sekolah lo udah membuka peperangan dengan sekolah k
mereka, gue cowok baik-baik
yang gak baik-baik." Satu pukulan lagi telah
ernama Ana. Gadis itu marah sekali,api dalam dirinya mulai berkobar.
iti Kai lagi." An