icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

My Husband Mr. Arrogant

Bab 4 Dendam Tersendiri

Jumlah Kata:1080    |    Dirilis Pada: 25/06/2022

ikan banyak hal. Sepanjang jalan ingatannya berputar. Mengingat kembali pada kejadian dulu. Denyut lara di hatinya ke

takan baik-baik saja. Benar, Mahendra adalah seorang pemain wanita dulunya. Sehingga pria yang lahir dari kalangan atas itu, diusir oleh orang tuanya. Sang ayah kembali diakui di keluarganya, ketika dirinya mul

araannya, ketika panggilan telepo

ga sudah mengatur semuanya, dan Nona Dewi akan datang ke kantor sebentar lagi sebagai perwakilan dari H

antor sebentar lagi. Aku tidak ingin menu

a ayah gadis itu sudah tiada beberapa tahun lalu. Erick yang selama ini terlibat membantu biaya pengobatan Ibu Dewi. Itu hanya sekarang, karena beberapa saat lagi dalam waktu yang berkepanjangan, ke depannya pria itu akan dipecat

tor siang itu. Gama mengulas senyum tipis, membalas sapaan para bawahannya. Terus melangk

ngannya diikuti oleh seorang wanita berpakaian modis. Tubuhnya cukup

ri Ivander, yang juga hendak menawarkan tempat yang akan kita gunakan mi

a!" perintah Gama. Melinda melen

akanlah tidak waras. Gama benar-benar terpikat pada pandangan pertam

u tertarik dan memilih untuk memakai jasa pelayanan Hotel Ivander?" tantan

saya mulai memaparkan?"

akan!" t

elegan. Jantung Gama terus berdetak kencang. Pria itu lebih fokus mengamati

akan lagi?" Suara Dewi yang begitu mendayu an

u benar-benar merasakan jatuh cinta pada

" seru

tinya, bisa dipertimbangkan," sahu

n ditanyakan lagi. Saya akan kembali ke kantor Tuan, dua hari lagi." Dewi sibuk merapikan berkas-berkas

sibuk dengan pekerjaannya. Sayangnya, fokus dirinya terus

aku bekerja jika sep

mbari memainkan bolpoin di atas meja kerjanya. Lamunan Gama buyar, bersamaan dengan ponselnya yang berdering. Jelas sekali kekesalan menye

bu?" sapa Gam

ya kamu terlihat sibuk?" Rentetan pertanyaan dilontarkan oleh Erina M

g saja, jika ada waktu aku akan menyempatkan diri untuk pu

dari seberang telepon sana. Cukup lama keduanya berbincang. Bermula dari Gama yang tak terima direme

s dikerjakan, Gama segera memakai jasnya dan memutuskan untuk pergi meninggalkan ruang

engan seringai yang mulai terbit di bibirnya. Sebagai seorang pria muda yan

Lepas menerima panggilan telepon dari beberapa anak buahnya. Jika saja bawahannya tak menelepon dan memberi tahu bahwa Liana tak ingin makan, mungk

dipta memang tidak becus mend

ngan gadis sialan itu. Benar-benar berubah dari wajahnya semasa SMA dulu. Sangat disayangkan, sifatnya tetap saja

kuhan mu dulu. Akan ku buat kau bertekuk lutut d

dinya. Sepertinya, pria itu memang memiliki dendam terse

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka