Langit Kelabu Rinjani
t foto mesranya dengan wanita lain. Ia baru menyad
idak mengenal siapa wanita itu, siapa yang sudah mengirim
m, jadi tidak mengingat apa pu
denganku, aku akan membawamu ke rumah, papa. Kita selesaikan masalah ini di sana. Kau a
am rumah tangga kita. Aku yakin, ini semua adalah perbuatan orang yang tidak suka melihat kerukunan rumah tangga kita, orang itu ingin kita pisah dan kau
u atas apa yang sudah dia lakukan, jab
saja tidur dengan perempuan yang berinisial R itu. Kau pikir aku tidak tau kalau kau sering berhubungan dengan wanita lain selain aku? Aku diam buk
nakas yang ada di
semalam. Kalau kau terus menjudgeku, lama-lama aku muak dengan sikap egoismu ini. Kau hanya mau menang sendiri!" Damar mengh
yang ada foto itu?" kepala Damar seraya mau pec
paksa, "Kita pulang, sekarang! Aku akan mem
karena jika terus ia mendesak Damar unt
. Perempuan misterius yang sedang berada di kama
enam tahun lalu. Sakitnya dikhianati, aku bisa merasakan apa yang, Rinj
*
terbangun meregangkan o
dariku. Dan aku akan memanfaatkan, Damar. Damar pasti tidak bisa menolakku. Damar adalah senjatak
injani mendadani dirinya secantik mungkin, ia melakuka
ubungi, Damar." Rinjani mengambil
rumah. Damar merogoh saku celananya unt
" tanya
l. Aku angkat dulu siapa tau penting, kau
menelponmu, jadi aku akan
terserah
b, kemudian menempelkan ben
." ~
emu denganmu pagi ini,
ah serius seolah-olah yang menghubunginya adalah orang
kepada istri, karena saya tidak mau dia ber
selnya mendengar Damar
bersamanya, jadi, Damar be
epatnya, karena saya tidak punya banyak wakt
lagi, saya akan meng
panggilannya, ia mengha
a sama. Dua jam lagi, Beliau akan terbang kembali ke negaranya. Setelah pulang kerja nanti kita akan bicara,
ang tidak me
. Aku akan pergi jika kau mengijinkan. Tapi kalau kerja sama ini gagal, ka
s ingin menemui klien dan aku tidak mengijinkannya, apakah akan
nya pergi, karena ia sudah tidak s
onya, ia menemui Damar di
melirik Cantika yang berdi
ohongiku lagi, aku tidak akan memberimu ampun! Semua fasilitas
kan saja perusahaan keluargamu hancu
u sudah mengijinkanmu pergi, tapi kau malah
percaya padaku. Bahkan kau mengancamku, aku tida
urun. Aku tidak mau perusahaan yang sudah susah payah didapatkan akan hancur begitu saja. Dapatkanlah kerj
ikirkan resiko yang akan terjadi saat nanti Cantika bertanya tentang kerja
sam