2 CEO AND YOUNG GIRL
ndphone baru gue sampai pada akhirnya seseorang membuka pintu kamar gue
olah, kita bera
masih terfokus bermain games berfi
k semakin menuntut gue untuk kembali tidur enggan untuk membuka mata rasannya
gak bangun,
mpat tidur hingga akhirnya gue memaksakan diri untuk bersiap ke sekolah meskipun rasannya berat banget buat ninggalin kasur tercinta gue. Langkah pertama yan
ra buruan bilas badan dan segera memakai seragam. Gue turun dari tangga melihat si manusia kutub itu sedang menunggu s
h detik
s gue yang ngeselinnya kebangetan, sering b
ng gue melihat dia menaiki mobilnya dan melaju dengan mobilnya tanpa merasa kasihan sama gue yang sudah mela
ggu!
tuk masuk ke mobil, karena memang dia itu menyebalkan manusia kutub yang tidak punya hati. Ingin rasannya aku cincang dan aku tumbuk
bih kejam dari satpam
kin membuat gue kesal berada di dalam mansion. Merinding yang gue rasakan karena sama sekali tidak
da yang nempatin. Mendingan di kiloin setidaknya
uk tenang di taman dan kembali lagi masuk saat gue merasakan t
bose
kamar gue, hari ini kayannya gue sial banget harus berdiam diri didalam mansion yang c
ris
uduk dibangku taman sambil membayangkan ten
ris
suara itu, gak mungkin banget hantu bisa tau nama gue. Alhasil gue melihat so
tu gerbang mempersilahk
ari kalau tidak gak tau lagi deh aku
apa pake
ritannya
ertama gue sekolah sampai gue ditinggal sama si kutub tan
u lama-lama di sini karena kakak
n dia pergi asalkan gue sama dia, iseng juga kan s
k pulang lagi ke mansi
yang penting
dah
baju dulu sebentar, ka
ak masuk nih
emua seragam di gantungan lemari dan mengganti pakaian setelah i
o,k
yo
sebagai supirnya, ada sedikit perb
a nyetir s
uka kalau ada orang
ada disini dong?" tanya gue
kak kalau bawa mobil sendirian
au kak Alex gak bebas mau
engendarai mobilnya karena
tuh
uga tidak rela untuk tidur. maka dari itu, perusahaannya menjadi
Alan, untuk merespon pembicaraannya gue cuman ngangguk-ngangguk aja bi
aja ya. gak enak juga kalau kam
sendirian
akak buat nemenin kamu, soalnya kakak taku
i sibuk dibalik laptopnya dan melupakan orang lain
a kak, yas
rtu ATM miliknya padak
apa
selesai belanja kamu berikan
kak? Ini kan
amu bebas beli apa aja
diem layaknya orang linglung karena masih tidak menyangka ada orang yang de
u turun d
esarnya mall yang terlihat hanya di k
kakak p
itu layaknya orang elite yang kebanyakan duit. Tempat pertama yang gue kunjungi adalah stand ice cream, gue pesen tig
, abis ini ke
wilayah yang besar disana, banyak orang
serun
duli dan langsung melangkah masuk ke tempat itu, baru saja satu langkah kaki yang
iapa
yaknya jelly tubuh gue mematung mata gue melotot kaget sepe
at n
rtu ATM dari tangan gue dia menarik kerah baju gue layaknya
n om, apaa
bentaknya dan melihat wajahnya yang sama sekali tidak bis
ya yang langsung d
dik merinding sangat jelas terlihat wajah kesal dan kecewa dar
doh yang tidak melihat betapa jelasnya wajah k
sik gue yang langsung menerima lirikan sinis dari matannya yang ding
ih sama gue kayanya."
mbali ditarik olehnya kami masuk dengan tidak
ia
berkutik setelah melihatnya bicara tegas dan men
apa yang dilakukan kak Alex sama seperti apa yang dilakukan ayah gue yan
uar, gue tau dimana letak kesalahan gue dan harusny
gue lape
ah gue yang tertunduk melihat sosok laki-l