Antagonist Girl

gitu? Jangan- jangan lo-!

ekarang bisa teriak. Cepet banget

menanggapi. Ia langsun

nya hingga ana

ga tu cewek. Gue pergi" ucap Arlan tiba-tiba, hingga men

itu gugup. Arlan langsun

*

Anna meman

ap Arlan ter

mana nggak ketemu. Katanya mau nr

Arlan memanggil Atta. Atta,

reka dulu ya? Kakak mau g

ru Ari yang tak d

pelajaran olahraga. Sekarang malah telat i

seru Atta mengajak Anna. Anna ters

ka. Karena ia juga tidak memiliki teman disini, siswa-siswa itu takut

ng baru saja datang. Namun, Arlan langsung menuju tempat

mereka sambil membawa bungkusan b

Arlan. Ia bahkan tidak berhenti untuk mengucapkan hal itu.

ereka memanggil Arlan

abrakan dengan gadis petugas PMR. Perempuan itu mengatakan kalau V

nakas. Ia bertanya pada petugas PM

uga!" se

menyiapkan makan siang Vellice y

k pipi Velli

Vellice mengerjapkan matanya. Perempuan itu

seharusnya Arlan dan teman-temannya serta Anna sedang membahas ten

ku mau makan bareng mereka kalo kamu bi

n. Entah mengapa hatinya menghangat ketika meny

Sedari tadi Vellice te

ya masih terus menuju lay

apa kamu diem a

mengernyit bingung. Wakt

kamu nggak renang? Mala

seketika ia membekap mulutnya. Sial, gu

yang menang olimpiade tahun lalu. Tiba-t

sahut

Lice?" de

ilang ga bisa ya ga bisa A

narkoba?" tan

sahut Vel

Ia tak menyangka mendapa

anya. Tangannya bergerak me

Bukannya di novel di ceritakan Arlan tidak percaya tentang r

iri menjauhi Vellice. Tangannya memegang kepala

ng mengingat sesuatu. Tangannya be

menyentuh permukaan hansaplast

au mengatakan masih sakit namun egonya lebi

lalu!?" pekik Arlan tiba-tiba. Ia

ce kesal. Ia menarik kakinya keata

memegang pergelan

lu!" ser

Arlan tiba-tiba menyibak rokny

seru Arlan. Tangannya menyentuh lutut Vellice yang lec

tubuh Vellice lagi. Ia men

embunyikan tangan kanannya. Tan

Arlan menatap telapak tanga

cari Vellice ketika menemukan beberapa bercak darah diatas pecahan kaca. Lalu, tiba-tiba 3 hari kemudian Ve

ana!" ucap Vellice yan

mengambil kotak p3k dan m

diri? Harus ada yang gantiin? Kamu tu udah gede. Gini

kakinya tapi ditahan oleh Arlan. Ia juga tak berani menatap mat

tut Vellice. Lalu

ng dilihat Vellice. Namun di sana hanya ada piring da

Arlan membuat Velli

sahut

u ya, kalau menatap lawan bicara itu etika sopan santun paling dasar" ucap Arlan menceram

mau tanggung jawab?

u sama cewek bar bar kayak kamu"

iba. Ia pun bangkit duduk secara mend

r bar nya" sahut Arlan. Vellice

! Ngomong! "

ru Arlan berusaha menjauh. Nam

sambil berlari me

angannya ketika Anna memuku

Anna salah. Anna salah" ucap Anna sambil menan

enghela n

bel masuk" seru Vell

inin gue" ucap Arlan pa

! Ayok ke kelas!" seru Atta. Tanganny

Gue mau tidur!" seru Vellice kesal.

*