Unbeatable Greengrocer

-Ratu di kerajaan Fordburg Negro. Di dalam novel, dia digambarkan sebagai seorang perempuan berambut pen

dan sedikit membungkuk. Apa yang ada di novel ternyata benar.

Diaz berdehem s

kaget, tapi dia pun segera membun

ba teh ini?” tanya Helena sambil

ini aku harus mengantarkan sayur pada Pu

rasat buruk, tapi aku pun tidak ingin salah bertindak. Mau bagaimana pun, dia ada

ku bersantai sebelum menyelesaikan tugasku. Bila Yang Mulia berkenan, aku sangat ingin mi

ia pun menghela napas dan berkata, “baikl

lagi. Aku sama sekali tidak pernah belajar table manner seumur hidupku. Table manner saja tidak m

Aku bersyukur Helena hanya tersenyum tanpa mengatakan apa pun. Setidaknya in

s?” Aku dapat mendengar getaran di suara R

guk. Rose pun tidak

bertemu dengan Putri Lucila, tapi aku bersyukur karena kepala pelayan memberiku

kantong besar koin emas? Bukankah ini terlalu banya

ayahnya dan kesulitan untuk menghubungi Louis, dia pun melakukan segala cara untuk menghubungi

membuka kantong koin dan mulai mencari-cari hal la

ecil. Segera saja aku meraihnya dan menaruhnya di saku celana. Setidaknya

l?” Rose meli

u pergi menemui Ratu Helena, kau tidak perlu mengan

yang aku katakan, terlebih saa

ucapku samb

temu dengannya sendirian,” protes Rose. Aku da

i kakek kalau aku akan pulang agak malam. Aku takut kakek saki

sakit?” Rose t

?” tanyaku dengan nada

berpikir. Rasanya sangat mudah membaca kondisi Rose,

kau harus pulang dengan selamat,” uj

sih.” Aku

na Diaz berada. Aku bersyukur para penjaga gerbang mengizinkanku m

unggu lama,” ucapku seramah yan

na aku benar-benar datang untuknya. Kebanyakan orang pasti memilih unt

jak minum teh. Ini tidak sepenuhnya salah. Helena memang senang membed

ang yang mau membuat keributan hanya karena seseorang tidak me

k kerajaan tanpa mengkhawatirkan apa pun. Jadi, aku harus bisa menjaga komuni

datang. Siapa namamu?” tanya Helena

ce, Yang Mulia bisa

Basil,

ng dia tunjuk. Semoga saja aku tidak melakukan kesalahan,

uangkan teh ke cangkirku. Aku sedikit kaget melihatnya yang memiliki kaki

n meminumnya perlahan. Terserahlah dengan yang namanya table manner, toh a

a?” tanya Helena

ya pun harum. Aku suka,”

nak.” Helena menoleh pada pelayan

aimana menurutmu, Basil?” Ka

ampai kematiannya Estelle tidak menyadarinya. Bagi Estelle, Helena adalah orang gila yang sudah

ah Estelle terlihat kaget, berbeda den

Dia memang sangat cantik,”

rteman dengannya?” tanya Helena yang seke

SAM