icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Elegant Revenge

Bab 8 Manja

Jumlah Kata:1185    |    Dirilis Pada: 24/03/2022

karena mengurus banyak laporan sebelum diserahkan ke kantor pusat. Namun ternyata, suaminya jemput. Awan turun dari mobilnya, menatap Aira sambil tersenyum dan membukakan pintu untuk istriny

ereka. Aira tersenyum saat sesekali Awan m

amu lembur?" Aira menata

au ajak kamu dulu ya,

p jemari Aira. Tak berselang lama, mereka tiba di toko perh

lebihan?" Aira mena

bonus, aku mau b

angnya?" Aira masih r

h?" Kedua mata Awan sendu. Aira luluh. Seperti bia

ih Aira simpan baik-baik. Bahkan Hadian kalung dan cincin lainnya juga ia tak pernah gunakan. Ia tak suka memakainya. Jadi ia menyimpannya di dalam kotak khusus di brangkas kec

*

Ia bahkan sampai risih karena ruang geraknya tak

alik badan menghadap suaminya sesaat setel

di kening istrinya itu. Membuat Aira melupakan kecurigaannya beberapa waktu belakang.

os, kamu mau di sini atau ke rumah Bunda?" Aira menatap lekat wajah suaminya dar

dagu istrinya itu hingga jarak mereka tersisa beberapa inci. Awan tak ragu untuk mengangkat tubuh istrinya itu yan

*

t ke Bandung, sebelumnya ia akan mampir ke rumah bosnya dahulu karena mereka akan berangkat bersama.

aku tinggal dinas dulu." Aira membelai kepala Awan. Menyingkirkan rambu

e?" Awan menggenggam jemari Ai

s Aira. Awan beranjak dan duduk di atas tempat tidur. Ia mengangguk lalu berjalan ke kamar mandi. Aira kembali menyiapkan kop

u dari belakang. Terus mengecup puncak kepala Aira dan pindah ke sudut lainnya. Membuat Aira bergeliat dan kesal. Kesal

embali Aira menuju ke ranjang. Dan begitulah Awan, Selalu membuat Aira tak bisa menolak dan justru kembali terbuai.

*

ira mengangguk malu. "Kalau suami saya boro-boro Ra, siang nanti dia nyusul ke Bandung. Anak-

a balas meledek. Bosnya t

arus hati-hati juga kita, takutnya ada sesuatu yang lagi di sembun

ja-manja. Namun sudah beberapa waktu ini sikapnya sedikit b

Bu?" Aira men

pikir laki-laki. Bisa juga karena suami saya psikiater handal kali ya Ra, jadi suka tuker pikiran sama saya, tapi jangan curiga juga. Kadang suami kan gitu, su

batagor, padahal masih sore nanti dia sampai Bandung. Udah titip makanan aj

g aja kita meeting jam setengah dua. Setel

ghubungi salah satu oran

*

am

an video call dengan A

ncul di layar

Awan sambil

ega karena suaminya sudah dirumah

bakar, kamu baru

akan malem ke tempat langganannya di sini,

" Bibir Awan mengerucu

in aku ke sini,

ggak bisa. Besok a

menga

..

g sudah sayu. Wajah tampan suaminya membu

merona dan mengangguk lalu m

agi aku telfon pagi-pagi s

rin aku te

ponsel di nakas dan bersiap tidur di kamar hotel mewa

mah A

suara bel di rumahnya berbunyi. Dengan semangat ia memb

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka