Pernikahan Ke Dua
lagi." Pinta Dea memohon.
tak perduli. "Kamu sudah mencoret nama baik keluargaku. H
berdiri menarik kedua genggam tangan Kevin. Dia masih b
nah sekamar setelah menikah." Sorotan mata Kevin b
tidak seperti yan
kin tidak pernah menyentuh De
h Kevin, dan kebetulan sekali Om dari Dea. Karena dia selama ini sibuk dan tak dapat me
setuju. Awalnya dia pikir cinta akan datang sendirinya seir
unduk dalam diamnya, ia tak berani men
b aku
n talak dari suaminya. Laki-laki yang ia cintai dalam diamnya. "Aku
rani menyentuh istriku?"
kan yang secara tidak langsun
mbisu satu kata apapun. Tak bisa berp
nikahan ini?" Dea menggeleng menyangkal tuduhan Ke
sar kepada Dea. Ia selalu menghargai perasa
ar dari rumahku, kita selesaikan di pengadi
kir panjang lagi, dia memilih pergi. Walau bel