Selingkuh Balas Selingkuh

iku dan membantu mendudukkanku dan membawa malaikat kecil ke pangkuanku. Ak

irik ke arah Ba

uar sebentar," ucap

a istri bapak membutuhkan sesuatu atau bantuan lainnya." Perkataan suster barus

kemudian suster meninggalkan kami bertiga dalam ruang

u Ella, Bang," ucapku memec

membantu adik Abang dan keponakan Abang ini,"

aku malu saat Bang Rion bisa melihat payudaraku dengan sangat jelas. Namun, aku tetap mencoba

cil ini, Ella?" Tanya Bang Rion dengan ta

ang." tuturku, Bang Rion menatapku se

ma belakangnya bagaiman

Soalnya Bang Ardi cuma bar

ma marga keluarga Aditama saja. Seperti nama kamu juga di m

a Bang Ardikan bukan keturunan asli keluarga Aditam

sendiri. Maka begitu juga dengan anaknya, S

lsa Putri Aditama." Aku tersenyum juga harus menatap anakku

pa boleh Abang menggendongnya?" tan

ke dalam pakaianku. Lalu aku memberikan Salsa pada Bang Rion yang terlih

on melihatkan cara gendonganny

rkan dan menggendong seorang bayi." ujar Bang Rion sembari sedikit

jika Ella sudah sangat merepotkan Abang," balasku sembari men

Sejak masih ada Renata," Ujarnya dengan nada yang terdengar sedikit rendah ketika menyebut n

pulang, dan ist

menemani mu di sini." Aku pun meng

elap dengan damainya. Aku jadi semakin yakin untuk selalu bertah

*

. Kejadian kelahiran Salsa yang lebih awal dari dugaan membuatku sed

yatanya tak sesuai rencana. Akhirnya Bang Rion lah yang mencarikan segala macam

sisi kami. Melakukan apa yang dulu kami rencanakan setelah aku melahirkan. Terkadang aku tersenyum se

pantry untuk mengambil air minum. Ku lihat jam dinding sudah menunjukkan pukul seb

mpai ke ruang tamu. Kunyalakan televisi dan mencari siaran yan

ara jalannya saja bahkan sempoyongan, lalu aku mendekatinya. Di jarak yang tak terlalu jauh, aku bisa

tanyaku sembari memapahnya untuk

s Bang Rion dengan suara paraun

a bantu ke atas," ucapku lalu mencoba menarik pria di

bih besar dariku, sebab untungnya Bang Rion masih agak sadar jadi masih

hkan tubuhnya yang masih menggunakan pakaian kerja lengkap dengan sepatu

etika akan beranjak keluar, tiba-tiba tangan Bang Rion menahanku. Sontak aku langsung menol

erhenyak ketika Bang Rion kini mulai menangis, kini kutahu, Ba

terlihat seperti orang kuat dan tegar. Tapi nyatanya hari

leks jatuh ke atas tubuhnya. Aku menegang saat Bang Rion memelukku erat d

tanda-tanda Bang Rion akan sadar. Aku sedikit lega saat Bang Rion mulai me